Dengan uji coba tersebut, KAI Logistik berhasil memperoleh rekomendasi KLHK sesuai dengan pengelolaan limbah B3 yang diatur dalam PP Nomor 22 Tahun 2021.
Pada pola operasinya, KAI Logistik mengkombinasikan gerbong datar, palet, serta lashing dan terpal berspesifikasi khusus untuk menjaga keamanan angkutan.
Keamanan angkutan limbah B3 semakin terjamin dengan adanya keterlibatan tim pengamanan bersertifikasi dan telah terdaftar di KLHK, yang akan melakukan pengawasan seluruh rangkaian proses operasi.
Tidak hanya lebih ramah lingkungan, dengan angkutan limbah B3 berbasis KA ini akan menekan waktu distribusi mulai dari gudang awal ke gudang tujuan menjadi 18 jam dari yang sebelumnya memerlukan waktu 25 jam dengan moda jalan darat.
Fokus pengembangan angkutan limbah B3 juga merupakan wujud komitmen perseroan dalam penerapan ESG khususnya dalam aspek Environment (lingkungan), untuk itu perusahaan memberikan perhatian penuh pada angkutan limbah B3 di mana pengelolaan limbah menjadi bagian dari aspek lingkungan yang berkelanjutan.