"Dengan terus mengedepankan kualitas pelayanan dan keamanan, ASDP turut mendukung perekonomian dan kesejahteraan masyarakat dengan terus berkontribusi dalam menghubungkan masyarakat dan pasar di wilayah 3T," jelas Shelvy.
Pelabuhan Bastiong-Ternate, Pelabuhan Rum di Tidore, dan Sidangole yang dimiliki oleh ASDP menghubungkan wilayah Maluku Utara mulai dari Kota Ternate, Halmahera Selatan, Halmahera Tengah, Halmahera Utara, dan Sulawesi utara dengan 24 lintasan penyeberangan dan total Armada sebanyak 12 unit kapal.
Sementara, kapal ASDP yang melayani di 5 lintasan yang saat ini sudah menerapkan digitalisasi adalah KMP. Tuna, KMP. Maming, KMP. Baronang, KMP. Gorango, KMP. Portlink VIII, dan KMP. Lompa.
ASDP terus berupaya memberikan solusi terbaik bagi para pengguna jasa agar dapat menikmati layanan penyeberangan dengan lebih mudah dan nyaman. Sejak diluncurkan pada 2020, Ferizy telah mengalami pertumbuhan pengguna yang signifikan, mulai dari 438.105 pengguna di tahun pertama hingga mencapai lebih dari 2,5 juta pengguna hingga September 2024. Saat ini, layanan digital ASDP telah diterapkan di 47 pelabuhan di seluruh Indonesia, memungkinkan pengguna membeli tiket hingga H-60 sebelum keberangkatan.
ASDP juga menyediakan berbagai metode pembayaran, mulai dari transfer bank hingga e-wallet seperti LinkAja, OVO, dan DANA, guna memberikan fleksibilitas bagi pengguna jasa.