Harga Bitcoin Lampaui 100.000 Dolar AS, Altcoin Season Dimulai

Iwan Supriyatna Suara.Com
Jum'at, 06 Desember 2024 | 15:31 WIB
Harga Bitcoin Lampaui 100.000 Dolar AS, Altcoin Season Dimulai
Ilustrasi bitcoin (Photo by Traxer on Unsplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kenaikan ini juga didukung oleh pola musiman Santa Claus Rally, di mana kenaikan harga aset selama akhir tahun juga mendukung tren bullish di pasar kripto. Periode ini biasanya ditandai dengan peningkatan sentimen positif dan aktivitas perdagangan yang lebih tinggi, seiring dengan optimisme menjelang tahun baru.

Pada tahun-tahun sebelumnya, pasar kripto menunjukkan pola serupa, dengan Bitcoin dan altcoin utama mencatatkan kenaikan selama bulan Desember. Tren ini mencerminkan kombinasi antara faktor musiman dan minat pasar.

Momentum bullish Bitcoin juga diperkuat oleh pengajuan ETF Solana oleh Grayscale mengikuti langkah serupa dengan ETF Bitcoin mereka. Apabila disetujui oleh SEC, Solana akan bergabung dengan Bitcoin dan Ethereum sebagai aset kripto yang mendapatkan eksposur institusional di Amerika Serikat, yang berpotensi memicu lonjakan harga yang signifikan.

Selain itu, beberapa perusahaan manajemen aset juga telah mengajukan ETF untuk XRP, menunjukkan prospek positif bagi altcoin lainnya. Keputusan SEC tersebut diperkirakan akan memicu pasar bull yang besar bagi altcoin, seiring dengan harapan adanya kebijakan yang lebih mendukung di bawah pemerintahan Trump.

“Kenaikan Bitcoin ke harga $100.000 menandai tonggak sejarah dalam perjalanan pasar aset kripto. Ini adalah bukti nyata dari meningkatnya kepercayaan terhadap teknologi blockchain dan adopsi aset digital secara global. Pasar kripto kini menjadi instrumen investasi keuangan yang semakin diakui, baik oleh investor ritel maupun institusi besar,” kata Oscar Darmawan, CEO Indodax ditulis Jumat (6/12/2024).

Selain itu, Oscar menyoroti fenomena Altcoin Season yang tengah berlangsung, di mana Altcoin Season Index berada di angka 80.

"Angka ini mencerminkan semakin banyaknya altcoin yang menunjukkan kinerja lebih baik dibandingkan Bitcoin dalam periode 90 hari terakhir. Ethereum, Ripple, dan Solana adalah contoh utama yang semakin menarik perhatian investor," kata Oscar.

Oscar juga melihat dampak dari pola musiman seperti Santa Claus Rally yang memperkuat tren bullish pasar kripto.

"Sejarah menunjukkan bahwa periode akhir tahun sering kali didorong oleh optimisme yang lebih besar, dan ini terlihat jelas di pasar kripto. Dengan peningkatan volume perdagangan dan sentimen positif menjelang tahun baru, kami bisa melihat momentum ini berlanjut hingga 2025. Meskipun demikian, ia menekankan pentingnya kehati-hatian, mengingat volatilitas pasar kripto yang sangat tinggi," tambahnya.

Baca Juga: Harga Bitcoin Rp3,1 Miliar di 2025? Analis Prediksi Pengaruh Trump Hingga Halving BTC

Oscar juga menyoroti peran regulasi dalam mendukung pasar kripto. Ia mengungkapkan bahwa pengajuan ETF Solana oleh Grayscale adalah langkah signifikan yang mencerminkan meningkatnya minat institusional terhadap aset kripto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI