6 Cara Memulai Bisnis Fintech di Indonesia Agar Tidak Gagal

Rifan Aditya Suara.Com
Minggu, 16 Maret 2025 | 10:30 WIB
6 Cara Memulai Bisnis Fintech di Indonesia Agar Tidak Gagal
ilustrasi cara memulai bisnis fintech di Indonesia (Freepik)

4. Kenali Pesaing Anda

Langkah selanjutnya untuk mulai bisnis fintech di Indonesia adalah dengan mengenali pesaing Anda.

Dengan begitu, Anad bisa mengisi gap atau kekurangan yang mereka miliki dan memaksimalkan potensinya. Selain itu, pastikan produk Anda memiliki keunikannya tersendiri.

5. Bangun Tim

Anda tidak akan bisa membangun usaha fintech sendiri. Oleh karena itu, pastikan Andamemilih orang-orang di tim yang memang passionate dalam bidangnya.

Sebagai langkah awal, Anda tentu perlu menemukan perusahaan pengembang aplikasi yang memiliki pakar teknis.

6. Bangun dan Tingkatkan Pelanggan

Pada tahun-tahun pertama, Anda perlu fokus pada pengalaman pengguna yang baik dan tetap up-to-date dengan inovasi industri. Pastikan Anda tetap memprioritaskan masalah keamanan dan legalitas.

Umumnya, Anda bisa sedikit lebih bersantai dan mengembangkan inovasi setelah selang lima tahun. Sebab, di sinilah Anda mungkins udah punya pelanggan seti

Baca Juga: Asosiasi Diminta Gencar Edukasi Fintech, Legislator Demokrat: Jangan Bikin Masyarakat Terjebak!

Kontributor : Hillary Sekar Pawestri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI