Bos BI Sebut 65 Juta UMKM Bisa Selamatkan Ekonomi Indonesia

Kamis, 07 Agustus 2025 | 15:40 WIB
Bos BI Sebut 65 Juta UMKM Bisa Selamatkan Ekonomi Indonesia
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo. [Suara.com/Novian]

Suara.com - Bank Indonesia (BI) menekankan bahwa peran usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bisa menyumbang perekonomian Indonesia. 

Apalagi, kontribusi UMKM terhadap ekonomi terus berkembang dan menunjukkan tren positif.

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebutkan, sebanyak 65 juta UMKM bisa menyumbang ekonomi nasional. 

Hal ini tentunya bisa memberikan dampak positif pada ekonomi Indonesia yang semakin maju.

"65 juta UMKM bergerak mendukung pertumbuhan ekonomi kita kalau kita naikan maka ekonomi maju," katanya dalam pagelaran KKI, Kamis (7/8/2025).

Kata dia, UMKM tidak semata soal pengembangan usaha, tapi juga menyangkut masa depan ekonomi bangsa. 

Ilustrasi UMKM di Balikpapan. [ANTARA]
Ilustrasi UMKM di Balikpapan. [ANTARA]

Apalagi, UMKM sebagai pondasi penting bagi pertumbuhan ekonomi generasi mendatang.

"Bagaimana UMKM mendukung pertumbuhan ekonomi kuat dan create future leader best country. Pengembangan UMKM itu bagaimana kewirausahaan kita dorong melalui UMKM unggulan," jelasnya.

Dia pun menambahkan, besar pelaku UMKM adalah perempuan, yang juga merupakan tulang punggung keluarga. 

Baca Juga: Buntut Kasus Mie Gacoan, Kafe Panik Ganti Musik Pakai Suara Kicau Burung, DPR Turun Tangan

Bahkan, tidak hanya menghidupi keluarga, mereka juga membiayai pendidikan anak-anaknya.  

"Saya yakin banyak di antara pimpinan di sini adalah dibiayai dari UMKM, termasuk Gubernur BI. Bisa jadi Gubernur BI karena dibiayai dari ekonomi kerakyatan," imbuhnya.

Apalagi, UMKM yang dinilainya masih kuat di tengah gejolak perekonomian global. Kendati mendapat tantangan di level global,  UMKM akan tetap berjalan.

"UMKM itu selalu berdaya saing. Kondisi global naik UMKM tetap berjalan," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI