- Guru di DIY mengikuti diskusi interaktif terkait literasi finansial di era digital
- Kasus hoaks termasuk pinjol harus diantisipasi bersama melalui guru untuk ditularkan ke muridnya
- Harapannya guru di DIY bisa bertumbuh dan menginspirasi di masa depan
Turut hadir dalam acara tersebut Pengembang Teknologi Pendidikan Balai Tekkomdik, Disdikpora DIY, Ngatifudin Firdaus, yang menyoroti pentingnya literasi digital bagi guru dalam menghadirkan pembelajaran aman dan relevan dengan dunia siswa.
Sementara itu, CEO Suara.com, Suwarjono, dalam sesi pembuka menyampaikan bahwa media dan teknologi memiliki peran penting dalam membangun ekosistem pendidikan yang terbuka dan adaptif terhadap perubahan zaman.
"Guru adalah ujung tombak literasi di masyarakat. Ketika guru melek digital, dampaknya akan terasa langsung pada pola pikir generasi muda," ungkapnya.
Selain literasi digital, kegiatan ini juga membahas aspek literasi finansial di tengah pesatnya transformasi digital.
Edo Velandika, CFP – Community Manager Bank Jago, bersama Mohamad Nurhadi, Editor Bisnis Suara.com, memandu sesi diskusi interaktif mengenai pentingnya pengelolaan keuangan yang sehat di era cashless society, termasuk upaya menangkap hoaks di era digital ini.
Harapan dari kegiatan ini dapat memperkuat kapasitas guru sebagai pendidik yang adaptif, kreatif, dan bijak dalam memanfaatkan teknologi untuk menciptakan pembelajaran yang bermakna sekaligus aman di era digital.