Tak Melulu Eksplorasi Migas, Pertamina EP Sangasanga Jalankan TJSL di Sektor Kesehatan

Senin, 20 Oktober 2025 | 11:52 WIB
Tak Melulu Eksplorasi Migas, Pertamina EP Sangasanga Jalankan TJSL di Sektor Kesehatan
Pertamina EP Sangasanga mengembangkan program tanggung jawab sosial dan lingkungan atau Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang kesehatan. [Suara.com/Rina Anggraeni].
Baca 10 detik
  • PEP Sangasanga kembangkan PROKESMAS PUJA atasi TB dan stunting.

  • Program CSR ini libatkan kader, tingkatkan sanitasi dan ekonomi lokal.

  • PROKESMAS PUJA berhasil ubah lahan nonproduktif jadi taman TOGA bermanfaat.

Suara.com - PT Pertamina EP (PEP) Sangasanga Field tidak hanya terus melakukan eksplorasi minyak dan gas (migas). Akan tetapi, juga mengembangkan program tanggung jawab sosial dan lingkungan atau Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang kesehatan.

Salah satunya, berupa Program Kesehatan Masyarakat Terpadu Menuju Sejahtera yang disingkat PROKESMAS PUJA, di Kelurahan Sungai Seluang, Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. 

Manager Communication Relations & CID PT Pertamina Hulu Indonesia, Dony Indrawan, mengungkapkan komitmen Perusahaan untuk menjalankan TJSL melalui program pelibatan dan pengembangan masyarakat atau Community Involvement & Development (CID) yang dapat mendukung pengembangan dan kemandirian masyarakat, serta pelestarian lingkungan.

Pertamina EP Sangasanga mengembangkan program tanggung jawab sosial dan lingkungan atau Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang kesehatan. [Suara.com/Rina Anggraeni].
Pertamina EP Sangasanga mengembangkan program tanggung jawab sosial dan lingkungan atau Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang kesehatan. [Suara.com/Rina Anggraeni].

"PROKESMA PUJA merupakan wujud komitmen Perusahaan dalam mendukung kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya di wilayah operasi hulu migas Perusahaan di Kalimantan Timur," ujarnya di Kalimantan, yang dikutip Senin (20/10/2025)

Menurut Dony, upaya peningkatan kualitas kesehatan ibu dan anak merupakan elemen penting dalam menciptakan masyarakat yang sehat dan masa depan yang lebih baik.

Maka dari itu, PEP Sangasanga Field melibatkan para pemangku kepentingan terkait untuk memastikan keberhasilan dan keberlanjutan program ini.

"Melalui program ini, kami berupaya menghadirkan solusi berkelanjutan dengan memberdayakan potensi lokal. Mulai dari kader kesehatan, tenaga medis, hingga dukungan sosial masyarakat yang memiliki semangat gotong royong tinggi untuk keberhasilan program ini," jelas Dony.

Program CSR di bidang kesehatan ini hadir sebagai respons Perusahaan terhadap tingginya kasus tuberkulosis (TB) dan stunting di wilayah Kecamatan Samboja, serta masih terbatasnya pemahaman masyarakat terhadap pola hidup bersih dan sehat (PHBS).

Melalui PROKESMAS PUJA, PEP Sangasanga Field mendukung penyediaan layanan kesehatan berbasis komunitas yang mengintegrasikan upaya promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif secara terpadu di satu lokasi.Program ini telah berhasil memberikan dampak nyata terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

Baca Juga: Kalangan Akademisi Komentari Capaian Kinerja Sektor Energi Prabowo-Gibran Selama Setahun

Sebanyak 92 kader kesehatan telah mendapat pelatihan, 10 instalasi pengolahan air limbah (IPAL) Pesiar berhasil meningkatkan sanitasi lingkungan, dan UMKM berbasis TOGA serta pengelolaan sampah rumah tangga menghasilkan pendapatan hingga Rp 18 juta per tahun. 

Selain itu, masyarakat menghemat biaya pembelian pupuk sebesar Rp 260 ribu per bulan melalui produksi kompos organik. Dari sisi lingkungan, seluas 625 meter persegi lahan nonproduktif kini dimanfaatkan sebagai taman TOGA dengan 600 tanaman dari 30 jenis berbeda.

Setiap bulan, sekitar 5 kilogram sampah organik diolah menjadi pupuk kompos dan 70 kilogram sampah anorganik didaur ulang menjadi produk kerajinan.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI