3. Pilih Platform Investasi yang Tepat
Keamanan dan reliabilitas sebuah platform jadi hal yang harus diutamakan. Pastikan platform yang Anda pilih terdaftar secara resmi di OJK dan memiliki sertifikasi yang jelas atas prosedur operasional, pengelolaan risiko, dan berkas legal lainnya.
4. Registrasi dan Verifikasi Akun
Lakukan proses registrasi akun yang akan Anda gunakan. Kini, proses ini dapat dilakukan secara online dengan aplikasi yang ada di smartphone milik Anda. Ikuti prosedurnya, penuhi syaratnya, hingga proses verifikasi selesai. Setelah itu, Anda dapat melanjutkan ke tahap berikutnya, untuk memilih produk reksadana.
5. Produk Sesuai Kebutuhan
Setelah akun aktif, Anda dapat melihat berbagai pilihan produk reksadana yang dilengkapi dengan informasi kinerja, risiko, dan prospek ke depan. Pada tingkat pemula, mulai dengan jumlah yang kecil sambil belajar pola pergerakan nilai investasi yang Anda pilih.
6. Lakukan Pembelian dan Pantau secara Berkala
Pembelian reksadana dapat dimulai dengan nominal Rp100.000 atau bahkan kurang. Setelah itu, Anda dapat memantau perkembangan nilai investasi dari waktu ke waktu melalui aplikasi secara real-time, dan Anda sudah resmi turut dalam aktivitas untuk masa depan ini.
Tidak terlalu sulit, proses pendaftaran dan pembelian reksadana banyak dijelaskan pada berbagai artikel tentang edukasi investasi. Hal ini juga karena reksadana dianggap sebagai gerbang pertama untuk Anda melangkah ke dunia tersebut.
Baca Juga: Tips Cepat Kaya ala Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa untuk Gen Z: Jangan Langsung ke Crypto!
Itu tadi sekilas penjelasan tentang panduan umum investasi reksadana untuk pemula yang bisa Anda gunakan. Semoga menjadi artikel yang bermanfaat.
Kontributor : I Made Rendika Ardian