- Harga emas dunia diproyeksikan bergerak fluktuatif antara US$ 3.900 hingga US$ 4.243 per troy ons.
- Faktor penekan harga emas meliputi disahkannya RUU pendanaan Donald Trump serta kekhawatiran The Fed.
- Tensi geopolitik, seperti penyitaan kapal tanker AS oleh Iran dan konflik Rusia-Ukraina.
Sejalan dengan dinamika global, harga emas lokal di Indonesia juga menunjukkan tren penurunan.
Berdasarkan pantauan harga emas di laman resmi Sahabat Pegadaian pada Minggu (16/11/2025), dua produk logam mulia utama, yakni UBS dan Galeri24, kompak mengalami penurunan harga jual selama dua hari berturut-turut.
Harga jual emas Galeri24 turun dari Rp2.456.000 menjadi Rp2.413.000 per gram. Sementara itu, harga emas UBS juga terkoreksi ke angka Rp2.415.000 per gram dari harga semula Rp2.479.000.
Emas Galeri24 tersedia dalam kuantitas 0,5 gram hingga 1.000 gram, sedangkan emas UBS dijual dalam kuantitas 0,5 gram hingga 500 gram.
Harga emas Antam, yang dipantau dari laman Logam Mulia pada Sabtu (15/11/2025), juga mengalami penurunan signifikan sebesar Rp50.000, dari Rp2.398.000 menjadi Rp2.348.000 per gram.
Harga jual kembali (buyback) emas Antam pun anjlok ke angka Rp2.209.000 per gram. Perlu diketahui, transaksi harga jual emas dikenakan potongan pajak sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34/PMK.10/2017.