Aceh Tak Lagi Gelap Gulita, Pasokan Listrik Hampir 100 Persen Pulih

Senin, 08 Desember 2025 | 11:27 WIB
Aceh Tak Lagi Gelap Gulita, Pasokan Listrik Hampir 100 Persen Pulih
Foto udara Sungai Nanggang yang meninggi di kawasan permukiman bekas terdampak banjir bandang di Jorong Kayu Pasak, Nagari Salareh Aia, Palembayan, Agam, Sumatera Barat, Sabtu (6/12/2025). [ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/foc]
Baca 10 detik
  • Menteri ESDM melaporkan kepada Presiden bahwa 93 persen listrik Aceh telah pulih pasca bencana banjir akhir November 2025.
  • Pemulihan meliputi 197 penyulang dan 10.837 gardu distribusi telah beroperasi normal hingga Minggu, 7 Desember 2025.
  • PLN memprioritaskan penyediaan genset untuk fasilitas vital seperti rumah sakit dan mendukung pembangunan menara transmisi darurat.

Suara.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia melaporkan progres pemulihan listrik di Aceh kepada Presiden Prabowo Subianto.

Bahlil menyebut bahwa 93 persen listrik di Aceh telah kembali pulih pada Minggu (7/12/2025), setelah peristiwa banjir dan longsor yang terjadi pada akhir November lalu. 

"Seluruh Aceh, 93 persem malam (Minggu) ini semua Aceh nyala," ujar Bahlil saat mendampingi Presiden Prabowo di Bireuen, Aceh pada Minggu (7/12/2025). 

Dia pun menjamin pada pekan ini, seluruh listrik di Aceh akan kembali normal 100 persen. Sebab sebagian besar pasokan listrik sudah kembali normal, menggunakan tegangan tinggi. Sementara sebelumnya pasca bencana sebagian aliran listrik masih menggunakan tegangan rendah. 

Kementerian ESDM Kebut pembangunan Tower emergency untuk pasok akses listrik di Aceh. [Dok Kementerian ESDM].
Kementerian ESDM Kebut pembangunan Tower emergency untuk pasok akses listrik di Aceh. [Dok Kementerian ESDM].

Dirinci, progres pemulihan ketenagalistrikan di Aceh hingga 7 Desember, meliputi 323 penyulang yang terdampak. Setidaknya dari jumlah itu sebanyak 197 penyulang sudah kembali menyala. 

Untuk gardu distribusi, dari 14.916 yang terdampak, 10.837 sudah beroperasi normal. Kemudian dari 374,1 Megawatt (MW) beban listrik yang terdampak, sudah pulih 254,22 MW. 

Lalu, dari 1.519.999 pelanggan terdampak bencana, 1.061.106 di antaranya sudah bisa kembali  menikmati listrik.

Dalam proses pemulihan kelistrikan di Aceh, PT PLN (Persero) mengirimkan sejumlah genset ke Kabupaten Takengon Aceh Tengah, Aceh Tamiang, dan Bener Meriah. Sejumlah alat tersebut diprioritaskan untuk rumah sakit dan penyaluran air bersih. 

Di sisi lain, progres pembangunan menara transmisi darurat (tower emergency) Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) Bireuen-Arun mencapai 89 persen dan SUTT Bireuen-Peusangan juga sudah 89 persen.

Baca Juga: Biang Kerok Banjir dan Longsor: Sawit, Tambang, atau Kertas?

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI