Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra

Dicky Prastya Suara.Com
Minggu, 21 Desember 2025 | 18:10 WIB
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
Konser musik yang digelar sejumlah musisi Indonesia mampu mengumpulkan donasi hingga Rp17 miliar untuk korban bencana di Sumatra dan Aceh. (ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/foc)
Baca 10 detik
  • Kementerian Keuangan menyalurkan total Rp 268 miliar untuk korban banjir di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
  • Bantuan tersebut disalurkan melalui Dana Kemasyarakatan Presiden kepada APBD tiga provinsi dan 52 kabupaten/kota terdampak.
  • BNPB mengaktifkan Dana Siap Pakai Rp 1,6 triliun dan memiliki sisa Dana Cadangan Bencana Rp 2,97 triliun.

Suara.com - Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menyalurkan dana bantuan untuk korban bencana banjir Sumatra sebesar Rp 268 miliar untuk provinsi Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara menyatakan kalau Presiden RI Prabowo Subianto telah menyalurkan bantuan lewat Dana Kemasyarakatan Presiden untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tiga provinsi dan 52 kabupaten/kota yang terdampak bencana Sumatra.

"Rp 4 miliar per kabupaten/kota dan Rp 20 miliar per provinsi. Ini masuk ke APBD masing-masing provinsi dan kabupaten/kota tersebut," katanya saat konferensi pers APBN KiTa edisi Desember 2025, dikutip Minggu (21/12/2025).

Ia melanjutkan, di tahun 2025 ini APBN juga menyediakan dana tanggap darurat berupa dana siap pakai dan cadangan bencana yang dikoordinir oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

"Jadi BNPB itu selalu memiliki stok cadangan belanja, untuk yang sifatnya bencana-bencana alam. Namanya itu dana siap pakai, DSP, dan juga masih ada lagi dana cadangan bencana, dan ini langsung kita aktifkan kemarin," papar dia.

Sua menyebut kalau tambahan dari dana siap pakai itu mencapai Rp 1,6 triliun. Sedangkan dana Cadangan Bencana masih ada sisa Rp 2,97 triliun dari pagu Rp 5 triliun.

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara saat konferensi pers APBN KiTa edisi Desember 2025 di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Kamis (18/12/2025). [Suara.com/Dicky Prastya]
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara saat konferensi pers APBN KiTa edisi Desember 2025 di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Kamis (18/12/2025). [Suara.com/Dicky Prastya]

"Dan bisa kita tambah kalau dibutuhkan," katanya.

Sedangkan untuk tahun 2026 yang memasuki beberapa minggu lagi, Sua mengungkapkan kalau Pemerintah bakal menjalankan APBN 2026. Dari situ sudah ada Dana Siap Pakai Rp 250 miliar dan dana Cadangan Bencana Rp 5 triliun yang juga bisa digunakan untuk rehabilitasi dan rekonsiliasi. 

Baca Juga: Realisasi PNBP Tembus Rp 444,9 Triliun per November 2025, Anjlok 14,8%

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI