Suara.com - Perjuangan tim nasional U-22 Indonesia di ajang kualifikasi Piala Asia U-23 telah usai. Skuat asuhan Luis Milla gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2018 usai menempati posisi ketiga dengan koleksi empat poin dari tiga pertandingan.
Gagal, tim nasional U-22 pulang ke Indonesia dan bersiap-siap menghadapi turnamen berikutnya yaitu SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Agustus mendatang.
"Jadwal sudah tahu semua mereka, ada kemungkinan mereka bisa main sebetulnya. Tapi, kita sudah konsentrasi untuk tidak mengganggu karena ini sudah masuk persiapan SEA Games," kata Tigor di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (24/7/2017).
LIB tetap mempersilahkan jika pemain tersebut ingin bermain. Namun, tetap harus sesuai izin dari Pelatih Luis Milla.
"Kalau pemainnya mau bermain silahkan, kami LIB tetap membekukan sementara aturan pemain U-23. Tapi, kalau Milla memberikan izin ke klub silahkan main," tambahnya.
"Itu semua tanggung jawab Milla. Tapi saya pikir riskan juga kalau mengembalikan pemain ke klub karena pemain akan bermain di SEA Games," tutup Tigor.
Di ajang kualifikasi Piala Asia, Indonesia membukukan satu kekalalahan dari Malayaia, menang telak atas Mongolia dan hasil imbang kontra Thailand di laga pamungkas.