Di satu sisi, pelacakan secara masif serta kesiapan rumah sakit untuk menangani korban positif menjadi aspek yang penting dalam memutus rantai penularan virus, hingga akhirnya Jerman menjadi negara pertama di Eropa yang mampu lepas dari jerat COVID-19 dan bisa memulai kembali Bundesliga.
"Atas dasar perkembangan ini akhirnya diputuskan Bundesliga dilanjut, tentu atas dasar kemampuan Jerman di asepk kesehatan. Tingkat infeksi yang rendah membuat Bundesliga digulirkan kembali tapi dengan guidelines," tukas Arif.