Lebih lanjut, PSSI membagi buku kurikulum ini dalam beberapa fase latihan berdasarkan kelompok umur. Untuk anak usia 6 hingga 9 tahun disebut fase pengenalan, 10 hingga 13 tahun fase pengembangan skill dan 14 sampai 17 tahun yang merupakan fase permainan.
Filosofi Filanesia ini sendiri pun terlihat dari gaya permainan tim nasional kelompok umur. Pelatih-pelatih seperti Fakhri Husaini dan Bima Sakti menjadi pelatih yang menerapkan kurikulum tersebut.
Hadirnya kurikulum ini membuat pelatih tim nasional kelompok umur bisa menjaring pemain berbakat yang berusia muda untuk membela tim nasional.
Maka tak heran jika tim nasional muda atau kelompok umur lebih banyak menuai kesuksesan dan berprestasi di ajang internasional, kendati hanya dalam ruang lingkup Asia Tenggara.
Kontributor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya