Suara.com - Tahap ketiga pemusatan latihan (TC) tim nasional Indonesia U-18 tengah berlangsung. Ada harapan serta semangat ditunjukkan oleh 36 pemain yang ikut pemusatan latihan.
Salah satunya disampaikan oleh Wahyu Agung Drajat Mulyono. Pemain jebolan Garuda Select ini mengaku banyak belajar dan ingin terus mengembangkan dirinya.
"Saya sangat terkejut ketika pertama kali dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk mengikuti pemusatan latihan. Saya di motivasi dari beliau agar kita harus memaksa batas kemampuan diri, kalau mau terpilih nantinya ke dalam timnya. Saya ingin belajar untuk selalu semangat, jangan cepat menyerah," kata Wahyu Agung dalam rilis PSSI.
"Saya ingin belajar lebih lagi mengenai teknik bertahan, transisi permainan baik saat menyerang maupun bertahan," jelasnya.
Sebagai pemain yang memiliki pengalaman bersama Garuda Select, Wahyu pun mengingatkan rekan-rekan lainnya dalam seleksi tahap ketiga ini, tetap semangat.
"Saya berpesan juga kepada teman-teman yang lain untuk terus tetap semangat, dan bisa kompak bersinergi menjadi tim yang kuat,” sambungnya.
Sementara itu, Hugo Samir mengaku kaget dipercaya ikut TC Timnas U-18. Ia berharap bisa membayar kepercayaan itu dengan kemampuan terbaiknya.
"Kaget juga saat pertama kali dipanggil, karena ini pertama kali juga mendapat panggilan dan saya senang semua latihan yang saya lakukan terwujud dengan dipanggilnya saya mengikuti kegiatan ini," ujar Hugo.
“Pastinya saya akan banyak mendapatkan pelajaran nantinya dari coach Shin Tae-yong selama TC, karena dia adalah pelatih yang bisa mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018."
Baca Juga: TC Timnas U-18 Masuk Tahap Tiga, Shin Tae-yong Ungkap Kriteria Pemain Pilihannya
"Saya akan belajar disiplinnya, rasa tanggung jawab, cara bermain yang sesuai dengan permainan, saya akan minta masukan dan saran dari beliau. Terutama fisik, karena saya masih kurang di situ,” lanjutnya.