Suara.com - Benjamin Davis saat ini tengah menjadi perbincangan hangat penikmat sepak bola Asia Tenggara. Pemain Thailand ini sempat berkarier di Liga Inggris bersama Fulham untuk kemudian pindah ke Oxford United.
Benjamin Davis sempat memiliki kans untuk tampil di Premier League mengingat Fulham berhasil promosi ke kasta tertinggi Liga Inggris itu untuk musim depan.
Namun, setelah Fulham promosi ke Premier League, Benjamin Davis keburu pindah ke Oxford United. Dia dikontrak tim Divisi ketiga Liga Inggris itu selama dua musim ke depan.
Benjamin James Davis yang masih 21 tahun merupakan pesepak bola muda Thailand yang lahir di Phuket dan memiliki seorang ayah berkewarganegaraan Inggris.
Meski begitu, terdapat lika-liku yang sempat dilalui Ben Davis sebelum akhirnya memilih Thailand sebagai negara yang dibelanya.
Ben Davis sempat diperebutkan Singapura, bermodal Harvey Davis yang merupakan sang ayah memboyongnya ke negara tersebut saat usianya masih 5 tahun.
Harvey Davis mendirikan sekolah sepak bola privat dan dinamai dengan JSSL (Junior Soccer School & League) yang sukses mengakomodir lebih dari 300 pemuda berlatih sepak bola.
JSSL bekerja sama dengan Tampines Rovers dan Fulham, rutin mengirim talenta muda di berbagai kompetisi termasuk Gothia Cup.
Hingga pada 2017, Ben Davis menerima tawaran beasiswa selama dua tahun di akademi Fulham. Karena performanya yang mengagumkan, klub asal London pun kepincut.
Baca Juga: Semifinal SEA Games 2021: Shin Tae-yong Yakin Indonesia Gilas Thailand
The Cottagers menawari kontrak profesional Ben Davis yang memiliki tinggi 172 cm dan menjadi andalan Fulham U-23 di Premier League 2.