Selain pengalaman dan teknik, kualitas dan kesiapan mental menjadi modal utama untuk prestasi. Hal itu terlihat jelas di tubuh Timnas Indonesia U-22.
Khususnya di pertandingan-pertandingan krusial seperti saat melawan Vietnam di babak semifinal dan final melawan Thailand.
3. Lemparan ke Dalam
Shin Tae-yong berusaha untuk memaksimalkan setiap momen yang didapatkan Timnas Indonesia untuk menyerang dan mencetak gol.
Salah satunya ia memaksimalkan situasi bola mati seperti lemparan ke dalam. Hal ini kemudian diaplikasikan oleh Indra Sjafri juga di Timnas Indonesia U-22.
Pratama Arhan yang merupakan pemain kepercayaan Shin Tae-yong untuk mengambil lemparan ke dalam jarak jauh mampu melakukan tugas dengan baik bersama Timnas Indonesia U-22 arahan Indra Sjafri.
(Penulis: Aditia Rizki )