Namun, kiper Julian Schwarzer harus kebobolan empat gol dalam pertandingan ini, membuat Arema FC menjadi tim ketiga dengan jumlah kebobolan tertinggi di Liga 1.
Meskipun memiliki kiper asing dan pemain berpengalaman di lini pertahanan, gawang Singo Edan sudah kebobolan 52 kali.
Kalah dari Persita untuk Pertama Kali dalam Kurun Waktu 21 Tahun
Setelah 21 tahun tanpa kekalahan dari Persita, Arema FC akhirnya menelan kekalahan di Stadion Indomilk Arena.
Dalam 19 pertemuan sebelumnya, Arema FC memenangkan 14 pertandingan dan sisanya berakhir imbang.
Meskipun Persita pernah menjadi tim papan bawah dan terdegradasi, mereka berhasil mengalahkan Arema FC yang kini juga berjuang keluar dari zona degradasi.
Dengan kemenangan ini, rekor 21 tahun tanpa kekalahan Arema FC atas Persita akhirnya berakhir.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Baca Juga: Tak Dilirik ke Timnas Indonesia, Performa Stefano Lilipaly Tetap Gacor di BRI Liga 1