Kecolongan Lagi! Pemain Keturunan Kebumen Dipanggil Timnas Jerman, Kakaknya Jagoan Timnas Indonesia

Sabtu, 12 April 2025 | 09:08 WIB
Kecolongan Lagi! Pemain Keturunan Kebumen Dipanggil Timnas Jerman, Kakaknya Jagoan Timnas Indonesia
Kabar mengejutkan datang dari daratan Eropa, di mana adik dari penggawa Timnas Indonesia U-17, Amar Brkic, dipanggil oleh Timnas Jerman U-15. (IG futboll.indonesiaa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari daratan Eropa, di mana adik dari penggawa Timnas Indonesia U-17, Amar Brkic, dipanggil oleh Timnas Jerman U-15.

Adapun adik dari Amar Brkic yang dipanggil ke Timnas Jerman U-15 adalah Said Aalim Brkic yang tercatat berasal dari klub Eintracht Frankfurt.

Dalam rilis yang dipublikasikan DFB, Said Brkic masuk dalam daftar 22 pemain yang dipanggil untuk menjalani pemusatan latihan bersama Der Panzer U-15.

Pemusatan latihan ini sendiri sudah berlangsung sejak 7-10 April 2025 kemarin, di mana Said Brkic bersaing dengan para pemain akademi dari klub top Jerman lainnya.

Sejatinya, ini bukan pemanggilan perdana Said Brkic ke Timnas Jerman U-15. Jauh sebelum itu, dirinya juga pernah dipanggil dalam pemusatan latihan Der Panzer muda.

Dilansir dari akun Instagram @futboll.indonesiaa, pemain yang berposisi penyerang ini pernah dipanggil ke Timnas Jerman U-15 pada September 2024 lalu, tepatnya saat usianya 13 tahun.

Dipanggilnya pemain berusia 14 tahun itu ke Timnas Jerman U-15 membuatnya mengikuti jejak sang kakak, Amar Brkic, yang juga pernah dipanggil ke tim nasional.

Hanya saja, Amar Brkic dipanggil untuk membela Timnas Indonesia U-17 arahan Bima Sakti yang berlaga di Piala Dunia U-17 2023.

Dipanggilnya Said Brkic ke Timnas Jerman U-15 seakan menjadi bukti alenta yang dimilikinya. Namun, kabar ini justru membuat pecinta sepak bola Tanah Air sedikit panik.

Baca Juga: Kisah Mathew Baker Hampir Bela Australia, Pilihannya ke Timnas Indonesia Berbuah Manis

Pasalnya, dipanggilnya Said Brkic ke Timnas Jerman U-15 membuatnya bisa saja enggan mengikuti jejak sang kakak membela Timnas Indonesia.

Sama seperti sang kakak, Said Brkic sendiri Eligible untuk membela Timnas Indonesia. Darah Indonesia di tubuhnya sendiri mengalir dari sosok sang ibu, Diyah Nahdiyati.

Diyah Nahdiyati sendiri merupakan seorang dokter spesialis anak dari Indonesia yang berpraktik di Frankfurt, Jerman.

Bahkan, ibu dari Amar dan Said Brkic ini punya nama besar, yakni sebagai Ketua Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Jerman.

Sementara itu, ayah Amar dan Said Brkic, yakni Moamer Brkic, juga merupakan seorang dokter yang memiliki darah keturunan Bosnia-Jerman.

Karenanya di atas kertas Amar dan Said Brkic bisa membela salah satu dari tiga negara, yakni Jerman, Indonesia, dan Bosnia.

Terlepas dari asal-usul keluarganya, masuknya Said Brkic ke dalam pemusatan latihan Timnas Jerman U-15 juga ditanggapi positif oleh pecinta sepak bola Tanah Air.

Banyak yang mendukungnya untuk bisa menembus Timnas Jerman kelompok umur guna menambah ilmu dan baru mengikuti jejak sang kakak untuk bergabung Timnas Indonesia.

Amar Rayhan Brkic, yang lebih dikenal sebagai Amar Brkic, tengah menarik perhatian pecinta sepak bola Indonesia. Remaja berbakat ini kini memperkuat tim U19 SV Darmstadt 1898 di Jerman, bermain sebagai sayap kanan dan menunjukkan potensi luar biasa di kancah Eropa.

Lahir dan besar di Frankfurt am Main, Amar tumbuh dalam keluarga multikultural yang kaya akan latar belakang akademik dan profesional. Ia merupakan anak dari pasangan dokter, yakni Dr. med. Moamer Brkic, seorang spesialis ortopedi berdarah Bosnia yang berkewarganegaraan Jerman, dan dr. Diyah Nahdiyati, M.Kes, Sp.A, seorang dokter anak asal Kebumen, Jawa Tengah, yang juga aktif sebagai ketua PCIM Muhammadiyah Jerman untuk periode 2023–2025.

Darah Indonesia dan Bosnia yang mengalir dalam diri Amar menjadikannya simbol generasi muda diaspora yang mampu bersinar di luar negeri. Tidak hanya unggul dalam dunia sepak bola, Amar juga berasal dari keluarga dengan prestasi tinggi di bidang kesehatan dan organisasi sosial.

Amar merupakan keponakan dari dr. Ibnu Naser Arrohimi, S.Ag, MMR, yang saat ini menjabat sebagai anggota Dewan Pengawas BPJS Kesehatan periode 2021–2026. Jaringan keluarga yang kuat di bidang kesehatan dan pelayanan publik ini memperlihatkan lingkungan yang mendukung pertumbuhan Amar, baik secara pribadi maupun profesional.

Dalam keluarga, Amar bukan satu-satunya yang menekuni dunia sepak bola. Salah satu adiknya, Said Aalim Brkic, juga mengikuti jejaknya sebagai pesepak bola muda dan kini bermain untuk tim U13 Eintracht Frankfurt. Hal ini menunjukkan bahwa talenta olahraga sudah mendarah daging dalam keluarga Brkic.

Dengan kombinasi latar belakang yang kuat dan kemampuan bermain yang solid, Amar Brkic diprediksi akan menjadi salah satu wajah muda Indonesia yang bersinar di Eropa. Keberadaannya di SV Darmstadt 1898 U19 menjadi langkah awal yang menjanjikan untuk karier profesional di masa depan.

(Felix Indra Jaya)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI