Rafael Struick Ditendang vs Adelaide United, Brisbane Roar Kini Diamuk Netizen Indonesia

Selasa, 22 April 2025 | 16:32 WIB
Rafael Struick Ditendang vs Adelaide United, Brisbane Roar Kini Diamuk Netizen Indonesia
Penyerang timnas Indonesia, Rafael Struick menyampaikan opsi balik ke Eropa. Kariernya stuck di Australia bersama Brisbane Roar. (Instagram/@rafaelstruick)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Namun sayangnya, tren positif tersebut tak bertahan lama. Dalam 12 pertandingan terakhir Brisbane Roar, Struick hanya satu kali dimainkan — dan itu pun hanya selama tiga menit.

Ia seperti menghilang dari radar tim utama. Dari total 12 laga tersebut, lima kali ia hanya menjadi cadangan, dan enam kali bahkan tidak masuk line-up sama sekali.

Pada pertandingan terbaru Brisbane Roar melawan Western United yang berlangsung pada 17 April 2025, nama Struick tak terlihat dalam daftar pemain.

Meskipun timnya menang 2-1, absennya sang winger tak mendapatkan penjelasan dari pihak klub maupun pelatih Ruben Zadkovich.

Padahal, keputusannya hijrah dari Belanda ke Australia awalnya didasari oleh harapan untuk mendapatkan menit bermain lebih banyak.

Permasalahan utama yang membayangi Rafael Struick saat ini adalah inkonsistensi performa. Meskipun sempat jadi tumpuan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, belakangan performanya menurun drastis baik di klub maupun di level internasional.

Pada dua laga terakhir Timnas, Struick hanya tampil selama 45 menit, yakni saat Indonesia dibantai Australia 1-5. Di laga melawan Bahrain yang berakhir dengan kemenangan 1-0, ia bahkan tidak dimainkan sama sekali.

Pelatih anyar Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, tampaknya mulai melirik nama-nama baru untuk mengisi lini depan.

Trio Marselino Ferdinan, Ole Romeny, dan Ragnar Oratmangoen dinilai tampil lebih efektif dalam laga melawan Bahrain, dan mulai menjadi andalan dalam skema permainan.

Baca Juga: Jens Raven Jadi Asisten Pelatih, Tim Asuhannya Sabet Gelar Juara

Situasi yang dialami Struick saat ini bisa berdampak besar pada masa depannya. Kontraknya bersama Brisbane Roar akan habis pada akhir musim ini.

Jika tak kunjung menemukan performa terbaiknya, bukan hanya kans bertahan di klub Australia itu yang mengecil, tetapi juga peluang untuk direkrut klub lain di liga top makin menipis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI