Joey Pelupessy Tersihir Atmosfer Bela Timnas Indonesia: Beda dengan Klub, Sulit Dijelaskan

Arief Apriadi Suara.Com
Rabu, 30 April 2025 | 10:09 WIB
Joey Pelupessy Tersihir Atmosfer Bela Timnas Indonesia: Beda dengan Klub, Sulit Dijelaskan
Joey Pelupessy Tersihir Atmosfer Bela Timnas Indonesia Beda dengan Klub, Sulit Dijelaskan. [Dok. IG Joey Pelupessy]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Indonesia kini memiliki sejumlah pemain diaspora yang berkiprah di Liga Belgia. Salah satu yang paling menonjol adalah Joey Pelupessy, gelandang bertahan milik Lommel SK.

Joey bergabung dengan klub kasta kedua Liga Belgia itu sejak Januari 2025 dan langsung menjadi pilar utama.

Sejak debutnya bersama Lommel, Joey sudah tampil dalam 13 pertandingan dan mencatat satu assist.

Pelupessy bukan hanya rutin jadi starter, tetapi juga tampil penuh dan konsisten di setiap laga.

Performa stabilnya di Liga Belgia menjadi modal kuat untuk menembus skuad Timnas Indonesia.

Sisi Lain dan Kepedulian Joey Pelupessy: Bikin Senyum Anak Berkebutuhan Khusus [Instagram Joey Pelupessy]
Sisi Lain dan Kepedulian Joey Pelupessy: Bikin Senyum Anak Berkebutuhan Khusus [Instagram Joey Pelupessy]

Pemain berusia 31 tahun itu melakukan debutnya bersama Garuda saat melawan Bahrain pada Maret 2025.

Laga tersebut menjadi pengalaman emosional bagi Joey yang untuk pertama kalinya membela negara leluhurnya.

“Sepak bola selalu jadi bagian besar dalam hidup saya. Saya sudah menjalani karier panjang di klub-klub Eropa dan sangat menikmatinya,” ujar Joey dikutip dari YouTube Timnas Indonesia.

“Tetapi ketika bermain untuk Timnas Indonesia, ada rasa yang berbeda—terutama saat lagu kebangsaan dikumandangkan,” lanjutnya.

Baca Juga: Shayne Pattynama Kian Meredup, Harga Pasar Turun Terus!

Atmosfer Stadion Gelora Bung Karno yang dipenuhi puluhan ribu suporter membuat momen debut Joey semakin spesial.

Ia menyebut pertandingan melawan Bahrain terasa sangat penting karena punya tujuan besar demi Piala Dunia.

“Kami tahu laga itu bukan pertandingan biasa. Ada tanggung jawab dan semangat berbeda yang kami bawa,” ujar Pelupessy.

“Sulit dijelaskan, tapi jelas terasa berbeda dari apa yang biasa saya rasakan di level klub,” tambahnya.

Dengan penampilan solid di Lommel dan kontribusi menjanjikan di Timnas, Joey Pelupessy layak disebut sebagai pemain Indonesia paling bersinar di Belgia saat ini.

Perjalanan Karier Joey Pelupessy

Gelandang timnas Indonesia, Joey Pelupessy mengatakan dirinya menjaga Thom Haye. (Instagram/@joeypelupessy)
Gelandang timnas Indonesia, Joey Pelupessy mengatakan dirinya menjaga Thom Haye. (Instagram/@joeypelupessy)

Joey Mathijs Pelupessy lahir di Almelo, Belanda, pada 15 Mei 1993. Ia memiliki darah keturunan Maluku dari kakek dan neneknya, yang menjadi penghubung emosionalnya dengan Indonesia.

Posisi utamanya adalah gelandang bertahan, meskipun ia juga bisa diandalkan sebagai gelandang tengah dan bek tengah.

Karier sepak bolanya dimulai di klub lokal SVVN Nijverdal, sebelum bergabung dengan akademi FC Twente pada tahun 2004. Setelah menunjukkan perkembangan pesat, ia berhasil menembus tim utama FC Twente di musim 2013/2014.

Namun, hanya satu musim di sana, Joey melanjutkan perjalanan ke Heracles Almelo—klub yang berasal dari kota kelahirannya.

Di Heracles, ia tampil impresif selama tiga setengah musim dengan catatan 119 laga, lima gol, dan enam assist.

Kariernya kemudian berlanjut ke Inggris bersama Sheffield Wednesday di Championship League, di mana ia bermain dalam 119 pertandingan dan mencetak satu gol serta tiga assist hingga 2021.

Tahun berikutnya, Joey mencoba peruntungan di Liga Super Turki dengan bergabung ke Giresunspor. Di sana ia hanya bertahan satu musim dan bermain dalam 22 laga.

Ia kemudian kembali ke Belanda dan memperkuat FC Groningen sebelum akhirnya pindah ke Lommel SK di Belgia pada Januari 2025.

Pada 10 Maret 2025, Joey bersama dua pemain diaspora lainnya—Dean James dan Emil Audero—mengikuti proses pengambilan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) di Roma, Italia. Proses tersebut dipimpin langsung oleh Menteri Hukum dan HAM RI, Supratman Andi Agtas.

Ketiga pemain ini telah dipanggil pelatih Patrick Kluivert memperkuat Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Australia dan Bahrain pada Maret lalu.

Joey Pelupessy dan kawan-kawan kini diharapkan bisa kembali menunjukkan kemampuan terbaik mengingat Timnas Indonesia akan memasuki periode penentuan pada Juni 2025.

Timnas Indonesia akan memainkan dua laga sisa Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra China dan Jepang. Hasil laga ini akan menentukan lolos langsung atau tidaknya skuad Merah Putih ke Piala Dunia 2026.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI