Suara.com - Pelatih yang pernah jadi korban timnas Indonesia, Grahan Arnold resmi ditunjuk menjadi pelatih baru Irak.
Graham Arnold merupakan mantan pelatih Australia yang sempat bertemu timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kala itu, The Socceroos gagal meraih kemenangan saat bertandang ke markas skuad Garuda di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Australia 0-0 yang mendominasi pertandingan.
Usai gagal mengalahkan timnas Indonesia, mengejutkannya Graham Arnold lantas mundur dari jabatannya sebagai pelatih Australia.
![Pelatih Australia, Graham Arnold dalam konferensi pers pasca pertandingan kontra Timnas Indonesia. [Dok. Arief Apriadi/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/09/10/72903-pelatih-australia-graham-arnold.jpg)
Menariknya pelatih berusia 61 tahun tersebut akan kembali melatih tim Asia yang juga mentas di round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Graham Arnold resmi ditunjuk menjadi pelatih baru Irak pada Sabtu (10/5/2025).
Mantan pelatih Australia tersebut menggantikan peran juru latih Spanyol, Jesus Casas yang belum lama ini dipecat.
"Kami dengan senang hati mengumumkan Graham Arnold sebagai pelatih baru timnas Irak, selamat datang bersama Singa Mesopotamia!" tulis laporan federasi sepak bola Irak di Instagram.
Baca Juga: Prediksi Negara Tetangga: Timnas Indonesia Dikalahkan China
Adapun Jesus Casas berhasil membawa Irak lolos ke round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Akan tetapi, pelatih Spanyol itu didepak dari kursi kepelatihan karena dua kali gagal menang di laga terakhir.
Irak sendiri berada di posisi ketiga Grup B round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan koleksi 12 poin.
Tim Singa Mesopotamia sejatinya punya peluang lolos otomatis karena berjarak satu poin dari Yordania yang ada di runner up.
Meski begitu, jika terpeleset di dua laga terakhir, maka Irak harus berjuang melalui babak keempat.
Andai skenario tersebut terjadi, maka Irak berpotensi melawan timnas Indonesia yang juga bisa lolos ke babak empat Kualifikasi Piala Dunia 2026.