11 Pemain Asing atau Pengurus PT LIB dari Asing, Lebih Bagus yang Mana?

Irwan Febri Suara.Com
Minggu, 18 Mei 2025 | 12:22 WIB
11 Pemain Asing atau Pengurus PT LIB dari Asing, Lebih Bagus yang Mana?
Persija Jakarta vs Persib Bandung. (Instagram/persija)

Setelah masukan terhadap penggunaan wasit asing, pengurus PT LIB dari kalangan asing sebaiknya juga dicoba oleh PSSI.

Seperti yang sudah dilakukan sejumlah negara Asia Tenggara, salah satunya Kamboja.

Di balik kesuksesan Liga Kamboja hingga membuat salah satu wakilnya sampai ke final turnamen bergengsi sepak bola Asia.

Ada terobosan besar yang dilakukan pada 2021 lalu, yakni dengan menunjuk Satoshi Saito sebagai CEO Cambodian Premier League (CPL).

Sosok asing dengan latar belakang mentereng, Saito pernah menjadi manajer pemasaran FC Barcelona.

Kemudian menjadi Wakil Direkrut Misi Khusus di Federasi Sepak Bola Jepang (JFA), tak berhenti di sini.

Saito juga pernah didapuk sebagai Direktur Pemasaran AFC hingga Konstultan Pemasaran FIFA.

Dengan adanya pengurus asing yang memiliki jaringan hingga sampai ke FIFA, perhalan Liga Kamboja menunjukkan tajinya.

Pada 2025, Liga Kamboja bahkan berhasil menyalip Liga Indonesia, duduk di peringkat ke-24 Asia, sementara Indonesia di posisi ke-25.

Baca Juga: 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman

Wacana bersih-bersih PSSI sepertinya harus melebar sampai ke pengurusan liga, dalam hal PT LIB dipegang pengurus asing.

Liga Indonesia Masih Tertinggal di Asia Tenggara

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah merilis peringkat terbaru liga-liga sepak bola di kawasan ASEAN untuk tahun 2025 pada Maret lalu.
Thailand masih menjadi yang terbaik di kawasan dengan skor tertinggi, sementara Liga 1 Indonesia berada di posisi kelima.

Pemeringkatan ini didasarkan pada performa klub-klub dari masing-masing liga dalam kompetisi Asia dalam beberapa musim terakhir, termasuk AFC Champions League dan AFC Cup.

Faktor lain seperti kualitas kompetisi domestik, infrastruktur, serta perkembangan klub juga menjadi pertimbangan dalam perhitungan poin.

Thailand masih mempertahankan statusnya sebagai liga terbaik di ASEAN dengan total poin 53.069.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI