Suara.com - PSSI belum berhenti untuk menaturalisasi pemain-pemain di belahan dunia yang memiliki darah atau pemain keturunan Indonesia.
Baru-baru ini, kembali mencuat nama pemain Los Angeles FC (LAFC), Adrian Wibowo yang santer menjadi bidikan naturalisasi.
Apalagi Adrian Wibowo bisa mentas di Piala Dunia Antarklub 2025 bersama LAFC.
LAFC Sendiri akan tergabung di Grup D Piala Dunia Antarklub 2025 bersama Chelsea, Flamengo, dan Esperance de Tunis.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pun angkat bicara soal peluang tersebut.
Ia menyerahkan sepenuhnya kepada Simon Tahamata dan tim scouting Timnas untuk melihat kemungkinan apakah Adrian bisa diproses atau tidak.
"Saya tidak tahu apakah Adrian Wibowo yang bermain di LAFC ingin membela merah putih. Apalagi namanya juga Wibowo gitu kan," kata dia.
"Kita akan lihat, apakah dia mau. Nah jadi kita sedang membentuk tim scouting yang prima, dan saya sudah bilang ke Om Simon tidak ada pemain titipan," tambahnya.
Sementara itu, Adrian Wibowo sendiri merupakan striker keturunan Indonesia yang potensial.
Baca Juga: Patrick Kluivert: Gaya Nomor 2
Penyerang muda berbakat ini mencatatkan sejarah baru dengan menjadi pemain berdarah Indonesia-Amerika pertama yang tampil di Major League Soccer (MLS), liga sepak bola tertinggi di Negeri Paman Sam.
Adrian lahir di Los Angeles pada 17 Januari 2006. Ia memiliki darah Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Surabaya. Posisi utamanya adalah winger kanan.
Saat ini, Adrian membela tim utama Los Angeles FC di kompetisi MLS dan sudah mencatatkan 2 caps musim ini. Ia juga pernah memperkuat Timnas Amerika Serikat U-17 dengan torehan 3 penampilan dan 1 gol.
Dalam wawancaranya bersama Yussa Nugraha beberapa waktu lalu, Adrian menyatakan keterbukaannya untuk membela Timnas Indonesia jika mendapat kesempatan.
Bahkan, dalam wawancara terbarunya di Instagram resmi LAFC, ia mengungkapkan rasa bangga bisa mewarisi darah Indonesia.
"Ya, tentu saja saya terbuka (untuk membela timnas Indonesia). Suatu kesempatan dan pastinya akan kupertimbangkan," kata dia.