Wang Dalei tetap dipercaya di bawah mistar karena pengalamannya di laga-laga besar internasional.
Pelatih tak tergoda untuk mengganti penjaga gawang utama meski statistik Dalei musim ini tidak terlalu mencolok.
Hanya sedikit perubahan dilakukan demi menjaga keharmonisan dan kestabilan tim yang telah terbangun.
China disebut-sebut yakin bahwa pendekatan konservatif ini bisa membungkam Timnas Indonesia di kandangnya sendiri.
Strategi Ivankovic dirancang untuk minim risiko dan memaksimalkan efektivitas di tengah tekanan tinggi laga penentu.
Salah satu senjata baru yang mereka miliki adalah wonderkid berusia 18 tahun, Wang Yudong, yang tampil moncer bersama Zheijang FC dengan koleksi delapan gol dari 12 laga di Liga Super China.
Wang Yudong dipanggil ke timnas senior dan dipersiapkan sebagai opsi serangan tambahan yang memiliki kecepatan dan kelincahan tinggi.
"Tugas saya dalam menyerang lebih banyak membantu penyerang tengah," ujar Wang, dikutip dari 163.com.
Pemain muda itu menegaskan siap memanfaatkan skill dan kecepatannya untuk membongkar pertahanan Indonesia yang dipimpin oleh Jay Idzes.
Baca Juga: Timnas Indonesia Dapat Ancaman dari Luar Jelang Hadapi China, Manajer Ungkap Kondisi Ruang Ganti
“Saya berharap bisa menggunakan keterampilan dan kecepatan saya untuk menyerang pertahanan lawan,” lanjutnya.
Sementara itu, Timnas Indonesia sendiri juga mendapat suntikan kekuatan besar dengan bergabungnya Kevin Diks, bek kanan keturunan yang kini resmi menjadi bagian skuad Garuda.
Kehadiran Diks menambah opsi lini belakang yang sudah dihuni oleh pemain-pemain kuat seperti Rizky Ridho, Jordi Amat, hingga Jay Idzes.
Pemain FC Copenhagen itu dikenal memiliki kecepatan, kekuatan fisik, serta pengalaman bermain di level tinggi Eropa, dan sudah bergabung dalam sesi latihan perdana.
Hal ini menjadikan duel Indonesia vs China kian menarik, mengingat kedua tim menurunkan pemain-pemain kunci terbaiknya di laga penting ini.
Kontributor : Imadudin Robani Adam