Fenomena Nonton Timnas Indonesia Bikin Malaysia Heran: Tiket Mahal Kok Tetap Laku?

Arief Apriadi Suara.Com
Selasa, 03 Juni 2025 | 13:32 WIB
Fenomena Nonton Timnas Indonesia Bikin Malaysia Heran: Tiket Mahal Kok Tetap Laku?
Fenomena Nonton Timnas Indonesia Bikin Malaysia Heran: Tiket Mahal Kok Tetap Laku? [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Harga tiket laga kandang Timnas Indonesia yang tinggi ternyata tak menyurutkan antusiasme suporter untuk memadati stadion.

Pertandingan melawan China pada 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno menjadi bukti, dengan 76.000 tiket yang terjual habis.

Menariknya, laga ini bukan sekadar pertandingan biasa. Laga melawan China menjadi penentu penting dalam perjalanan skuad Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Meskipun menghadapi tekanan dari rekor buruk dalam sejarah pertemuan kedua tim, antusiasme penonton justru semakin memuncak.

Terakhir kali Indonesia menang atas China terjadi 38 tahun silam, tepatnya pada 20 Februari 1987 di ajang King's Cup di Thailand.

Media Malaysia, Stadium Astro, menyebut harga tiket di Indonesia jauh lebih mahal dibandingkan tiket laga Timnas Malaysia.

Timnas Indonesia. (pssi.org)
Timnas Indonesia. (pssi.org)

“Meski harganya mencapai RM455 atau Rp1,75 juta, SUGBK tetap penuh oleh pendukung fanatik Timnas Indonesia,” tulis Stadium Astro.

PSSI mematok harga termurah Rp300 ribu atau RM78 untuk tribun atas, dua kali lipat dari tiket termurah di Malaysia.

Tribun utara dan selatan dijual Rp600 ribu atau RM156, sementara tribun timur dan barat dibanderol Rp1,25 juta atau RM325.

Baca Juga: Jay Idzes Akhirnya Pamerkan Jersey Biru Bergaris!

Harga tertinggi kategori VIP Barat dan Timur mencapai Rp1,75 juta atau RM455 per kursi.

Di sisi lain, FAM hanya mematok harga RM40 atau Rp150 ribu untuk tempat duduk terbuka laga Malaysia vs Vietnam.

Tiket grandstand di Bukit Jalil hanya seharga RM60 atau Rp230 ribu dan kategori premium RM70 atau Rp270 ribu.

Yang menarik, tiket anak-anak di Malaysia hanya dijual Rp20 ribu atau RM5, jauh lebih terjangkau.

Perbandingan harga membuat publik Malaysia heran bagaimana tiket semahal itu bisa tetap laris di Indonesia.

Stadium Astro menyoroti antusiasme luar biasa publik Indonesia terhadap Timnas Garuda meski harga tidak ramah kantong.

“Ini menunjukkan fanatisme pendukung Indonesia sangat tinggi bahkan melebihi negara-negara Asia Tenggara lainnya,” tulis Stadium Astro.

Tiket termurah Timnas Indonesia dua kali lipat lebih mahal dari tiket termurah Malaysia, sementara kategori termahal 6,5 kali lipat.

Namun demikian, daya beli dan loyalitas suporter Indonesia tetap tak tergoyahkan.

Bahkan ketika skuad Garuda menghadapi tantangan berat dari tim-tim tangguh seperti China yang memiliki dominasi dalam catatan pertemuan, dukungan suporter tidak pernah surut.

Dari 18 laga yang telah dijalani melawan China, Indonesia hanya mencatatkan tiga kemenangan dan tiga imbang, dengan sisanya — 12 pertandingan — berakhir dengan kekalahan.

Meski demikian, daya beli suporter Indonesia tetap tinggi dan tidak terpengaruh perbedaan harga yang mencolok.

Banyak pihak di Malaysia menilai ini sebagai bentuk dukungan tanpa syarat dari publik Indonesia terhadap tim nasionalnya.

Fenomena ini juga menjadi sorotan media sosial di Negeri Jiran, yang membandingkan loyalitas fans antarnegara.

Keputusan PSSI mematok harga tinggi ternyata diimbangi dengan atmosfer penuh di stadion setiap laga kandang.

Pendukung Timnas Indonesia dianggap rela membayar mahal demi mendukung langsung perjuangan skuad Garuda.

Apalagi, pertandingan kontra China kali ini bukan hanya soal harga tiket, tetapi juga momentum untuk menghapus kenangan pahit kekalahan 1-2 di pertemuan sebelumnya pada 15 Oktober 2024.

Kala itu, meski tampil cukup baik sebagai tim tamu, Indonesia harus mengakui keunggulan China yang masih lebih unggul secara permainan.

Dalam lima pertemuan terakhir, Indonesia kalah empat kali dan hanya sekali bermain imbang.

Statistik ini menunjukkan betapa pentingnya dukungan langsung dari tribun stadion bagi mentalitas dan semangat juang para pemain.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI