Suara.com - Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes dirumorkan tengah dilirik oleh klub Liga Inggris, Aston Villa.
Menurut laporan Transfer Feed, bek berusia 25 tahun itu tengah jadi incaran klub berjuluk The Villans tersebut.
"Aston Villa telah menunjukkan ketertarikan dengan Jay Idzes setelah Venezia degradasi, di mana ia ditunjuk sebagai kapten oleh Eusebio Di Francesco karena performa apiknya," tulis laporan tersebut.
Jay Idzes jadi satu-satunya pemain Timnas Indonesia yang di bursa transfer musim panas ini dilirik oleh banyak klub Eropa.
Sebelumnya, Jay Idzes juga dikabarkan dibidik oleh klub papan tengah Serie A Italia seperti, Udinese, Fiorentina hingga Bologna.

Selain itu, juga dikabarkan Jay Idzes diincar oleh klub Jerman--meski tak disebutkan klub Bundesliga mana yang ingin merekrut pemain keturunan Semarang tersebut.
Andai menerima pinangan Aston Villa, tentu ini jadi lompatan karier besar bagi Jay Idzes.
Namun perlu diingat bahwa Liga Inggris bukan kompetisi sembarangan. Tak semua pemain bisa bertahan di kompetisi seketat Liga Inggris.
Berikut untung-rugi jika Jay Idzes menerima pinangan dari Aston Villa di musim depan.
Baca Juga: Misi Gerald Vanenburg: Sulitnya Cari Penerus Ernando Ari di Timnas Indonesia U-23
3 Keuntungan Jay Idzes Jika Gabung Aston Villa
Meningkatkan Level Kompetisi dan Pengalaman Internasional
Liga Inggris dikenal dengan intensitas dan kualitas tertinggi dalam dunia sepak bola. Jika Jay bisa bersaing di sana, ia tak hanya akan mengasah skill-nya, tapi juga mendapatkan pengalaman berharga menghadapi pemain-pemain terbaik dunia.
Apalagi di musim depan, Aston Villa besar kemungkinan bermain di kompetisi Liga Europa, meski harus melewati babak kualifikasi terlebih dahulu.
Anak asuh Unai Emery itu di musim lalu finish di peringkat ke-6 Liga Inggris.
Memperkuat Statusnya di Timnas Indonesia
Dengan status sebagai pemain Premier League, posisi Jay Idzes di skuad utama Timnas Indonesia hampir tak tergantikan.
Ia bisa menjadi inspirasi bagi pemain muda Indonesia lainnya untuk bermimpi besar menembus panggung Liga Inggris.
Eksposur Global dan Meningkatkan Nilai Pasar
Bermain di Premier League otomatis akan membawa perhatian lebih terhadap Jay Idzes, termasuk dari media internasional dan klub-klub besar lainnya. Popularitasnya di kalangan fans Indonesia juga akan melonjak tinggi.
![Jay Idzes Magnet Transfer di Serie A: Ini Daftar Klub Peminat Bek Timnas Indonesia [Instagram Jay Idzes]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/26/65391-jay-idzes.jpg)
3 Kerugian Jay Idzes Jika Main di Aston Villa
Persaingan Ketat di Lini Belakang
Aston Villa memiliki barisan bek tengah solid seperti Pau Torres, Tyrone Mings, dan Ezri Konsa.
Setidaknya, Jay Idzes harus bisa menyingkirkan tiga bek di atas, plus satu bek pinjaman dari Chelsea, Axel Disasi.
Bang Jay harus bekerja keras untuk sekadar mendapatkan menit bermain, apalagi sebagai pemain pendatang baru dari Serie B.
Risiko Kurang Bermain dan Terpinggirkan
Jika gagal menembus skuad utama, Jay bisa terjebak di bangku cadangan atau malah dipinjamkan ke klub lain.
Setidaknya Jay Idzes, bisa belajar dari pengalaman Nathan Tjoe-A-On di Swansea City atau Elkan Baggott.
Kurangnya waktu bermain bisa berdampak pada performanya di Timnas Indonesia.
Adaptasi Gaya Main dan Kehidupan di Inggris
Gaya bermain di Premier League jauh lebih cepat dan fisikal dibanding Serie A. Selain itu, Jay juga harus menyesuaikan diri dengan kehidupan baru di Birmingham yang berbeda dengan Italia atau Belanda.