Suara.com - 3 Pemain Keturunan Calon Pengganti Ole Romeny di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Timnas Indonesia tengah dihadapkan pada tantangan besar menyusul cedera serius yang dialami striker andalannya, Ole Romeny, saat memperkuat Oxford United dalam ajang Piala Presiden 2025.
Cedera tersebut datang di saat yang tidak tepat, mengingat Timnas Garuda akan menghadapi laga penting di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Kondisi Ole Romeny yang belum pulih sepenuhnya menjadi perhatian serius pelatih Patrick Kluivert dan jajaran pelatih Timnas.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, mengonfirmasi bahwa sang penyerang hampir pasti absen dalam agenda FIFA Matchday pada bulan September mendatang.
Hal ini menjadi pukulan besar mengingat kontribusinya yang konsisten dan vital di lini depan Indonesia.
Sebagai respons cepat, PSSI kini bergerak aktif menjajaki opsi menambah pemain keturunan berkualitas tinggi yang dapat mengisi kekosongan yang ditinggalkan Ole.
Fokus utama tertuju pada pemain dengan status grade A, yakni mereka yang memiliki kualitas teknik dan mental setara dengan standar internasional.
Meskipun Timnas U-23 memiliki striker muda potensial seperti Jens Raven yang sempat mencuri perhatian usai mencetak enam gol ke gawang Brunei, level permainannya dinilai masih belum setara dengan Romeny.
Oleh karena itu, PSSI memilih langkah strategis dengan membuka kemungkinan naturalisasi terhadap pemain keturunan Indonesia yang bermain di luar negeri.
Baca Juga: Erick Thohir Ungkap Kondisi Ole Romeny, Serahkan Keputusan pada Pelatih
Upaya ini disebut terus dikoordinasikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang menjalin komunikasi dengan berbagai pihak di Eropa.
Tujuannya tak lain adalah menemukan talenta terbaik yang bersedia dan layak untuk membela Merah Putih di level internasional.
3 Striker Keturunan yang Layak Dipertimbangkan untuk Naturalisasi Timnas Indonesia
Dalam kondisi darurat seperti ini, sejumlah nama pemain keturunan Indonesia yang bermain di luar negeri kembali mencuat.
Mereka memiliki potensi besar untuk memperkuat lini serang Timnas Garuda dan dapat diproses untuk naturalisasi.
1. Miliano Jonathans
![Perasaan Was-was Pemain Keturunan Depok Berbandrol Rp15 M yang Dirumorkan Bela Timnas Indonesia [Instagram Miliano Jonathans]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/21/17284-miliano-jonathans.jpg)
Miliano Jonathans merupakan pemain muda yang saat ini memperkuat FC Utrecht di Eredivisie, Liga Utama Belanda.
Ia memiliki garis keturunan Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Depok. Potensinya telah lama terpantau PSSI bahkan sejak usianya menginjak 16 tahun.
Dengan pengalaman bermain di kompetisi papan atas Belanda, Miliano dinilai layak menjadi salah satu opsi utama untuk mengisi kekosongan posisi striker.
2. Million Manhoef

Berusia 23 tahun dan saat ini bermain untuk klub Inggris, Stoke City, Million Manhoef menjadi salah satu opsi menjanjikan.
Dalam karier profesionalnya, ia sudah tampil dalam 52 pertandingan dan berhasil mencatatkan 11 gol serta lima assist.
Catatan ini menunjukkan konsistensi dan kemampuan ofensif yang dibutuhkan Timnas Indonesia dalam laga-laga internasional mendatang.
3. Dean Zandbergen

Nama Dean Zandbergen mungkin belum terlalu dikenal publik tanah air, namun pemain yang kini membela klub VVV Venlo di kasta kedua Liga Belanda ini telah menunjukkan niat kuat untuk membela Timnas Indonesia.
Dean mengaku memiliki darah keturunan Indonesia dari sang ibu yang berasal dari Depok. Ia bahkan disebut sudah menjalin komunikasi awal dengan pihak PSSI mengenai kemungkinan naturalisasi.
Jalan Panjang Naturalisasi Pemain Keturunan
Proses naturalisasi pemain sepak bola di Indonesia tidak terjadi secara instan. PSSI harus memastikan bahwa pemain yang akan dinaturalisasi benar-benar memiliki kualitas sesuai kebutuhan tim serta kesiapan untuk berkomitmen membela Merah Putih.
Di sisi lain, mereka juga harus melalui proses administrasi dan legalitas sesuai aturan FIFA serta peraturan pemerintah Indonesia.
Cederanya Ole Romeny menjadi alarm penting bagi PSSI untuk tidak terlalu bergantung pada satu nama. Kedalaman skuad harus terus dibangun, termasuk dari pemain diaspora yang tersebar di Eropa.
Langkah cepat dan tepat dalam proses pencarian pengganti menjadi krusial agar Timnas Indonesia tetap kompetitif dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Dengan potensi besar dari para pemain keturunan seperti Miliano Jonathans, Million Manhoef, dan Dean Zandbergen, PSSI memiliki peluang besar untuk memperkuat lini serang.
Jika langkah naturalisasi berjalan mulus, bukan tidak mungkin salah satu dari mereka bisa menjadi andalan baru Garuda di masa depan.