Simons, dengan kemampuan teknik mumpuni dan visi bermain tajam, dinilai sebagai kandidat yang tepat.
Melihat profil dan gaya bermainnya, Xavi Simons menawarkan kombinasi antara kreativitas, kecepatan, serta kemampuan membaca permainan.
Ia juga dikenal sebagai pemain yang bisa mengeksekusi bola mati dengan baik, aspek yang sangat dibutuhkan Chelsea yang selama ini minim peluang dari set-piece.
Jika berhasil direkrut, Simons bisa menjadi fondasi baru di lini tengah The Blues.
Lebih jauh, Simons memiliki rekam jejak cukup impresif meski masih muda. Ia telah mencicipi kompetisi di tiga negara top Eropa: Spanyol (Barcelona), Prancis (PSG), dan Jerman (Leipzig). Pengalaman lintas liga ini memberikan nilai tambah karena memperkaya cara bermainnya.
Tak hanya itu, Simons juga mulai rutin dipanggil ke timnas Belanda, menambah statusnya sebagai rising star yang semakin sulit diabaikan.
Transfer Xavi Simons ke Chelsea akan menjadi salah satu transaksi besar musim panas ini jika benar-benar terwujud.
Selain sebagai solusi jangka pendek atas kekurangan di lini serang, kehadirannya juga bisa menjadi investasi jangka panjang dalam proyek pembangunan skuad yang tengah dilakukan manajemen Stamford Bridge.
Dengan bursa transfer yang mulai panas, persaingan untuk mendapatkan tanda tangan Simons diprediksi akan semakin ketat dalam beberapa pekan ke depan. Namun, dengan komunikasi awal yang telah terjalin, Chelsea dinilai memiliki peluang lebih besar untuk meyakinkan sang pemain pindah ke London barat.
Baca Juga: 45 Menit Berharga Elkan Baggott Kasih Bukti Layak ke Premier League Liga Inggris
Jika tak ada aral melintang, kesepakatan bisa saja tercapai sebelum pramusim berakhir.