Suara.com - Dalam dunia sepak bola, terutama saat bursa transfer dibuka, sebuah berita bisa melesat seperti roket—tak peduli apakah itu fakta atau hanya fiksi belaka.
Di balik hebohnya isu transfer pemain, ternyata ada permainan propaganda yang melibatkan media, jurnalis, dan bahkan eksperimen sosial demi mendulang klik dan perhatian publik.
Salah satu kisah paling menarik datang dari seorang penulis dan jurnalis asal Irlandia, Declan Varley.
Declan pernah mengguncang dunia sepak bola Inggris dengan "berita palsu" paling menghibur sekaligus mengkhawatirkan yang pernah tersebar, kabar transfer Masal Bugduv ke Arsenal.
![Cerita Masal Bugduv: Saat Suporter Arsenal Kemakan Hoax di Bursa Transfer [Tangkap layar X]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/24/79443-ilustrasi-masal-bugduv.jpg)
Bugduv bukanlah wonderkid seperti Erling Haaland atau Jude Bellingham. Dia bahkan tidak nyata.
Ya, Bugduv hanyalah pemain imajiner yang diciptakan oleh Declan—terinspirasi dari kisah anak-anak berjudul My Little Black Donkey karya Padraic O Conaire, seorang penulis fenomenal asal Irlandia.
Declan menciptakan narasi yang meyakinkan tentang seorang bocah ajaib asal Moldova bernama Masal Bugduv.
Ia menulis artikel dengan gaya jurnalistik profesional, menyisipkan kutipan, sumber anonim, dan latar belakang dramatis tentang kehidupan sang bocah.
Tujuannya? Untuk membuktikan bahwa sepak bola adalah ladang paling subur bagi berita hoax tumbuh subur.
Baca Juga: Kebanggaan Pemain Arsenal Keturunan Indonesia Pakai Jersey Timnas
"Sama seperti seekor keledai kecil yang tak punya kegunaan, tapi tetap saja ada yang rela membayar mahal, begitu pula dengan rumor pemain di bursa transfer," kata Declan seperti dikutip dari The Guardian, menggambarkan absurditas dunia transfer pemain.
Eksperimen Declan terbukti berhasil. Bahkan media ternama seperti The Times termakan hoaks ini.
Pada Januari 2009, mereka menulis bahwa Bugduv adalah striker muda berbakat dari Moldova yang tengah didekati Arsenal dan klub-klub besar Eropa lainnya.
![Cerita Masal Bugduv: Saat Suporter Arsenal Kemakan Hoax di Bursa Transfer [Tangkap layar X]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/24/14945-ilustrasi-masal-bugduv.jpg)
Sontak, para penggemar Arsenal ikut menggembar-gemborkan nama ini di forum dan media sosial.
Hoaks itu menyebar luas, hingga akhirnya terungkap bahwa Masal Bugduv hanyalah karakter rekaan.
Namun eksperimen ini membuka mata dunia bahwa dalam sepak bola—seperti halnya politik—kebenaran bisa menjadi relatif, tergantung siapa yang membacanya dan apa yang mereka ingin percayai.