Jay Idzes Turun Kasta, Eks Pelatih Alami Tekanan Berat Sampai Dibantu Psikolog

Galih Prasetyo Suara.Com
Senin, 28 Juli 2025 | 09:36 WIB
Jay Idzes Turun Kasta, Eks Pelatih Alami Tekanan Berat Sampai Dibantu Psikolog
Jay Idzes Turun Kasta, Eks Pelatih Alami Tekanan Berat Sampai Dibantu Psikolog [Instagram Jay Idzes]

Suara.com - Musim 2024-2025 menjadi mimpi buruk bagi Venezia, tim yang diperkuat bek naturalisasi Timnas Indonesia, Jay Idzes.

Berlaga di Serie A, Venezia terpuruk di peringkat 19 dari 20 tim, hanya mengumpulkan 29 poin dari 38 laga.

Hasil ini memaksa Jay Idzes dan rekan-rekannya terdegradasi ke Serie B, meski baru saja promosi musim lalu.

Pelatih Eusebio Di Francesco menjadi sorotan atas kegagalan ini.

Reaksi pelatih AS Roma Eusebio Di Francesco saat skuatnya menghadapi Porto di Olimpico di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Andreas SOLARO / AFP
Reaksi pelatih AS Roma Eusebio Di Francesco saat skuatnya menghadapi Porto di Olimpico di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Andreas SOLARO / AFP

Bagi Di Francesco, ini adalah pukulan berat kedua secara beruntun setelah ia juga gagal menyelamatkan Frosinone dari degradasi pada musim 2023-2024.

“Satu pukulan demi satu pukulan,” ujarnya kepada Tuttomercato, menggambarkan betapa dalam luka yang dirasakannya.

Untuk bangkit, pelatih berusia 55 tahun ini bahkan menggunakan jasa psikolog profesional.

“Psikolog membantu saya mengatasi dua degradasi dalam dua musim,” ungkapnya.

Di Francesco juga bekerja sama dengan perusahaan komunikasi untuk menjaga semangat skuad Venezia. “Di lapangan, saya berusaha membuat pemain merasa nyaman,” katanya.

Baca Juga: Waspada! Dua Kelemahan Krusial Timnas Indonesia yang Bisa Gagalkan Mimpi Juara AFF U-23 2025

Ia menekankan pentingnya kerja kolektif dalam sepak bola modern, mengambil inspirasi dari PSG yang sukses meraih treble winner 2024-2025.

“Fokusnya bukan pada formasi, melainkan intensitas. Semua pemain harus berlari, bukan berjalan kaki saat tim sedang berjuang,” tegasnya.

Reaksi Pelatih AS Roma Eusebio Di Francesco saat menyaksikan permainan timnya di leg kedua semifinal Liga Champions kontra Liverpool di Stadio Olimpico, Kamis (3/5/2018) [AFP]
Reaksi Pelatih AS Roma Eusebio Di Francesco saat menyaksikan permainan timnya di leg kedua semifinal Liga Champions kontra Liverpool di Stadio Olimpico, Kamis (3/5/2018) [AFP]

Meski terpuruk bersama Venezia, Di Francesco mendapat kesempatan baru untuk bangkit.

Ia resmi ditunjuk sebagai pelatih Lecce untuk musim 2025-2026, menandai reuni setelah sebelumnya menangani klub tersebut pada 2011-2012.

Sementara itu, nasib Jay Idzes di Serie B bersama Venezia menjadi perhatian penggemar Timnas Indonesia.

Akankah bek andalan Garuda ini tetap bertahan atau mencari tantangan baru? Dan bisakah Di Francesco memimpin Lecce bersaing di papan atas Serie A?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI