Final Piala AFF U-23 2025, Timnas Indonesia vs Vietnam: Usir Hantu 38 Tahun

Galih Prasetyo Suara.Com
Selasa, 29 Juli 2025 | 07:45 WIB
Final Piala AFF U-23 2025, Timnas Indonesia vs Vietnam: Usir Hantu 38 Tahun
Pembangunan Stadion Utama Gelora Bung Karno (Wikipedia)

Suara.com - Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, menjadi saksi perjuangan Timnas Indonesia U-23 menghadapi Vietnam U-23 di final Piala AFF U-23 2025

Laga ini bukan hanya soal gelar, tetapi juga kesempatan untuk mengakhiri rekor buruk Indonesia di final SUGBK, di mana mereka hanya menang sekali dari delapan final resmi.

Jelang final nanti malam, salah satu media Vietnam menyebut, "Akankah pasukan Gerald Vanenburg mengusir "hantu" yang menghantui selama hampir empat dekade ini?" ulas Znews.

Dalam ulasannya, media Vietnam itu sedikit singgung soal pembangunan SUGBK di era Presiden Soekarno.

"SUGBK, yang dibangun pada 1962, adalah kebanggaan sepak bola Indonesia, tempat para pemain merasa terhormat untuk berlaga. Namun, di balik kemegahannya, stadion ini menyimpan catatan kelam bagi Timnas Indonesia di semua level, termasuk tim muda,"

Pertandingan antara Timnas Indonesia U-23 melawan Thailand di babak semifinal Piala AFF U-23 edisi 2025 (aseanutdfc)
Pertandingan antara Timnas Indonesia U-23 melawan Thailand di babak semifinal Piala AFF U-23 edisi 2025 (aseanutdfc)

Faktanya, dari delapan final resmi yang digelar di SUGBK, Indonesia hanya menang sekali, yakni pada SEA Games 1987 melawan Malaysia.

Gol kemenangan dicetak Ribut Waidi di babak perpanjangan waktu, menjadi satu-satunya momen kejayaan resmi di stadion ini.

"Sejak itu, selama 38 tahun, SUGBK menjadi "hantu" yang menghantui para penggemar Garuda," sebut media Vietnam tersebut.

Meskipun Timnas Indonesia pernah memenangkan Piala Kemerdekaan pada 1987, 2000, dan 2008 di SUGBK, kemenangan tersebut tidak dihitung dalam statistik resmi karena turnamen itu bukan bagian dari sistem kompetisi yang diakui PSSI dan kini telah dihentikan.

Baca Juga: Gerald Vanenburg Dipecat Menyusul Shin Tae-yong dan Coach Mochi?

Catatan ini membuat final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam menjadi momen krusial, sekaligus beban berat bagi Timnas U-23 Indonesia untuk mengubah sejarah.

Final ke-9 di SUGBK: Indonesia vs Vietnam

Laga final melawan Vietnam U-23 di SUGBK pada 29 Juli 2025 adalah final kesembilan yang dijalani Timnas Indonesia di stadion ini.

Vietnam, yang menjadi juara bertahan dua kali (2022 dan 2023), tampil impresif di turnamen ini.

Mereka lolos ke final setelah menang 2-1 atas Filipina di semifinal, dengan gol dari Nguyen Dinh Bac dan Nguyen Xuan Bac, menurut laporan aseanutdfc.com.

Sementara itu, Indonesia melaju ke final usai mengalahkan Thailand melalui drama adu penalti 7-6 setelah bermain imbang 1-1, dengan Jens Raven menjadi pahlawan lewat gol penyama kedudukan di menit ke-84.

Media Vietnam, seperti thanhnien.vn, menyoroti rekor buruk Indonesia melawan Vietnam U-23, dengan tujuh pertandingan tanpa kemenangan, termasuk kekalahan di final 2023 melalui adu penalti.

Selebrasi Timnas Indonesia U-23 usai menangi dramatisnya adu penalti lawan Thailand. (kitagaruda.id)
Selebrasi Timnas Indonesia U-23 usai menangi dramatisnya adu penalti lawan Thailand. (kitagaruda.id)

Namun, Indonesia punya secercah harapan dari kemenangan 1-0 atas Vietnam di semifinal 2019, berkat gol Muhammad Luthfi Kamal.

Dengan dukungan 10.771 penonton yang memadati SUGBK di semifinal, seperti dilaporkan ESPN, Garuda Muda diharapkan tampil penuh semangat untuk membalas dendam dan mematahkan kutukan.

Kunci Sukses Indonesia: Jens Raven dan Soliditas Tim

Timnas Indonesia U-23, di bawah asuhan pelatih Gerald Vanenburg, menunjukkan permainan modern dengan penguasaan bola tinggi (71% melawan Thailand) dan tekanan agresif.

Jens Raven, yang telah mencetak tujuh gol dan memimpin daftar top skor turnamen, menjadi tumpuan utama lini depan.

Didukung pemain seperti Arkhan Fikri dan Rayhan Hannan, Indonesia memiliki potensi untuk mengatasi pertahanan kokoh Vietnam yang dipimpin Nguyen Hieu Minh dan Khuat Vn Khang.

Namun Timnas U-23 punya dua pekerjaan rumah Indonesia, penyelesaian akhir yang lebih tajam dan kedisiplinan bertahan untuk menghadapi serangan balik Vietnam.

Pelatih Vietnam, Kim Sang-sik, dikenal dengan strategi adaptifnya, membuat laga ini diprediksi berjalan sengit.

Final Piala AFF U-23 2025 menjadi momen bersejarah bagi Indonesia untuk mengulang sukses 2019, ketika mereka juara di bawah asuhan Indra Sjafri.

Dengan status tuan rumah dan dukungan suporter yang menggema di SUGBK, Garuda Muda memiliki peluang emas untuk mengusir "hantu" 38 tahun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI