Infografis
Suara.com - Keputusan Hokky Caraka meninggalkan PSS Sleman disampaikan dengan kalimat perpisahan yang menyentuh, tepat di tengah keterpurukan klub yang kini terdegradasi ke kasta kedua Liga Indonesia alias divisi Championships.
Hokky Caraka resmi berpisah dengan klub yang telah membesarkan namanya sejak lulus dari program Garuda Select.
Langkah ini diambil usai sang penyerang tampil bersama Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2025. Ia ikut mengantarkan skuad Garuda Muda finis sebagai runner up usai kalah dari Vietnam di partai final.
Kontribusinya di turnamen tersebut tidak main-main. Pemain berusia 20 tahun itu tampil sebagai penentu kemenangan di semifinal saat Indonesia menghadapi Thailand.
Meski sempat jadi sasaran kritik, Hokky tampil tenang sebagai penendang kelima dalam adu penalti dan sukses membawa Indonesia mengalahkan Thailand dalam drama adu penalti dengan skor 7-6.
Sayang di partai final Timnas Indonesia U-23 tak bisa berbuat banyak. Tim Merah Putih dikalahkan Vietnam 0-1
Seusai turnamen, masa depan Hokky memang mulai dibahas. Statusnya sebagai striker Timnas membuat banyak pihak menilai bahwa ia layak berlaga di level lebih tinggi.
Sementara itu, klubnya, PSS Sleman, justru harus turun kasta ke Championship setelah hasil buruk di Liga 1 atau yang kini bernama Super League musim lalu.
Pada hari Jumat, 1 Agustus 2025, PSS mengumumkan secara resmi bahwa Hokky Caraka telah meninggalkan klub yang bermarkas di Stadion Maguwoharjo tersebut.
Baca Juga: Blak-blakan dari Pemain Anyar Persija, Liga Indonesia Terkenal di Brasil
"Terima kasih atas kerja keras serta dedikasimu untuk Super Elja selama ini, Hokky Caraka," tulis PSS.
Selama membela tim berjuluk Super Elang Jawa sejak tahun 2021, Hokky telah mencatatkan 68 penampilan dengan torehan 7 gol dan 4 assist.
Ia merupakan bagian dari generasi muda yang diorbitkan melalui program Garuda Select, hasil besutan Dennis Wise dan Des Walker beberapa waktu silam.
Melalui akun Instagram pribadinya, Hokky menyampaikan pesan yang menyentuh kepada seluruh elemen klub dan suporter PSS Sleman. Ia tahu perpisahan yang dilakukan ini tidak bagus.
"Terima kasih banyak, PSS dan BCS," tulis Hokky di akun Instagram pribadinya.
"Ini bukan waktu sebentar, juga bukan waktu yang tepat bagi kita untuk berpisah, tapi ini rencana terbaik Tuhan untuk kita."
"Semoga PSS kembali ke performa terbaik. Perpisahan, dan semoga kita bertemu lagi," tulisnya.
Kepergian Hokky menambah daftar kehilangan besar bagi PSS di tengah perjuangan mereka untuk bangkit kembali ke kasta tertinggi. Hingga kini, belum ada konfirmasi mengenai klub tujuan Hokky berikutnya.
Namun dengan performanya yang stabil dan statusnya sebagai pemain nasional, kemungkinan besar ia akan segera bergabung dengan tim Super League lainnya.
