Lagu-lagu Tulus kan dikenal dengan lirik bahasa yang elegan dan bersyair ya, prosesnya gimana?
Kalau nulis lirik lagu tuh banyak yang saya tulis sebelum ada melodinya. Jadi udah kepikiran ceritnya mau apa. Banyak yang dari lirik dulu baru cari musiknya, saya bukan ahli ahli bahasa tapi eksplor sensitifitas pikiran saya aja. Jadi dari ide satu ke ide lain digabungin.
Eksplorasi musik?
Aransemen musik di album ini berkembang yaa, ada warna baru yang saya dan seluruh pengisi album ini. Nanti temen-temen yang denger album ini akan banyak mendengar alat msuik yang sebelumnya belum pernah ada di lagu lama di sini ada. Suara alat musik flugelhorn yang mirip trompet, drum, piano, dan bass mendominasi di musiknya.
Jadi pendewasaan musik Tulus juga di album ini ya?
Bisa dibilang begitu. Kalau denger album sekarang terus dibandingkan dengan album pertama akan terlihat banget progressnya terasa dan bedanya.
Cover album kenapa tonenya biru?
Karena warna baru, ketika kami berdiskusi kami milih warna yang masih bersinggungan dengan album yang lama sehingga masih nempel dengan warna lama.

Pesan dan Harapan untuk Teman Tulus?
Baca Juga: Lirik Lagu Hati-Hati di Jalan - Tulus
Album ini kan bercerita soal manusia dan dinamisnya soal rasa, saya berharap mudah-mudahan lagu di dalam lagu ini bisa membesarkan hati kalian semua yang mendengarkan. Untuk para Teman Tulus yang sudah berdama 10 tahun ini makasih sudah bersama, makasih udah bikin saya yakin berkarya. Saya harap lagu dan karya saya bisa jadi teman untuk teman-teman semua.