Suara.com - Najwa Shihab akhirnya berkesempatan untuk melihat langsung makam sang suami, Ibrahim Sjarief Assegaf di TPU Jeruk Purut, Jakarta.
Lewat unggahan terbaru di Instagram, Jumat, 23 Mei 2025, Najwa Shihab menampilkan potret makam Ibrahim Sjarief Assegaf sembari menuliskan pesan menyentuh.
"Tempat keduanya luruh," kata Najwa Shihab, mengawali tulisannya.
Terlihat dalam potret yang dibagikan Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Assegaf dimakamkan bersama putrinya, Namiyah.
"Kami mendekap tangannya, juga hatinya. Ibrahim adalah penunjuk arah kami, ketenangan kami, rumah kami. Sedangkan Namiyah hanya bersama kami selama satu hari, tapi ia menetap di hati kami, selamanya," kata Najwa Shihab.
Masih dalam tulisan yang sama, Najwa Shihab menggambarkan harapan tentang bagaimana pertemuan manis Ibrahim Sjarief Assegaf dengan Namiyah di alam yang berbeda.
"Kini mereka saling berdekapan, ayah dan anak perempuannya. Satu kehidupan penuh, satunya helaan napas singkat, dalam rengkuhan tanah yang sama," jelas Najwa Shihab.
"Kami bayangkan ia meraih tangan ayahnya, 'Abi, sini, Namiyah sudah di sini'. Pertemuan yang tak bisa diberikan dunia kepada mereka, dan dipenuhi oleh dunia berikutnya dengan lembut, seutuhnya," imbuh sang jurnalis.
Tak lupa, Najwa Shihab menyampaikan terima kasih kepada mereka yang sudah menitipkan doa serta dukungan moral untuk dirinya beserta keluarga, atas kepulangan Ibrahim Sjarief Assegaf ke pangkuan Sang Pencipta.
Baca Juga: Latar Belakang Tak Terduga Mendiang Suami Najwa Shihab yang Jarang Disorot
"Terima kasih atas semua doa, harum bunga, dan pesan-pesan. Cinta kalian menyangga kami saat kami tak punya daya untuk berdiri," tutur Najwa Shihab.
Sebagai penutup, Najwa Shihab menyisipkan doa bagi Ibrahim Sjarief Assegaf dan Namiyah yang kini beristirahat di satu liang yang sama.

"Dari istri selama 28 tahun, dan seorang anak lelaki berusia 24. Al-Fatihah untuk Ibrahim dan Namiyah," ucap Najwa Shihab.
Sebelumnya diberitakan, Ibrahim Sjarief Assegaf meninggal dunia pada Selasa, 20 Mei 2025 kemarin.
"Innalillahi wa innailaihi rajiun, telah berpulang ke Rahmatullah, Ibrahim Sjarief bin Hussein Ibrahim Assegaf, pukul 14.29 di RS PON," bunyi pesan belasungkawa yang beredar di kalangan awak media kemarin.
Dari cerita salah satu orang yang mengenal Ibrahim Sjarief Assegaf, Komisaris Utama Narasi TV itu sempat terserang stroke pada Rabu, 14 Mei 2025 dan dilarikan ke RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Sempat membaik, Ibrahim Sjarief Assegaf malah terkena serangan stroke kedua dan dilarikan ke Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Jakarta sampai dinyatakan koma.
Sampai hari Senin, 19 Mei 2025, Ibrahim Sjarief Assegaf dipindahkan ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), Jakarta sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia sehari berselang.
Di hari pemakaman, Najwa Shihab tidak bisa ikut mengantar jasad Ibrahim Sjarief Assegaf.
Kebijakan keluarga hanya mengizinkan mereka yang laki-laki saja, yang boleh ikut memberikan penghormatan terakhir ke Ibrahim Sjarief Assegaf.
"Pemakaman dihadiri hanya oleh laki-laki. Perempuan dapat menyampaikan belasungkawa di rumah duka," bunyi pengumuman yang dipasang di dekat area pemakaman Ibrahim Sjarief Assegaf hari itu.
Hanya terdapat ungkapan syukur dari ayah Najwa Shihab, Quraish Shihab yang menganggap turunnya hujan di momen pemakaman Ibrahim Sjarief Assegaf sebagai bukti bahwa sang menantu punya amalan baik semasa hidup.
"Tuhan berfirman dalam Al-Qur'an, orang orang yang durhaka itu, langit tidak menangis buat dia. Artinya, tidak turun hujan. Berarti, orang yang dicintai Tuhan ketika dimakamkan, hujan turun, ridho," jelas Quraish Shihab usai pemakaman.
Saat itu, awak media juga tidak diperkenankan mengambil gambar proses pemakaman Ibrahim Sjarief Assegaf, dengan alasan menjaga privasi keluarga.