“19 tahun kembali lagi ke sini dan perubahannya sangat besar ya,” kata Medina.
Setelah itu, presenter Jejak Petualang itu tampak menaiki perahu menuju kawasan Pulau Tiga.
Saat berada di tengah laut, seketika wajahnya langsung berubah. Terdengar helaan nafas yang sagat berat saat Medina mengatakan bahwa mereka hampir sampai di pulau tersebut.
“Kita sudah sampai di kawasan Pulau Tiga. Ya Allah bisa sampai sini lagi,” ujarnya.
Tak berapa lama kemudian, presenter tersebut terlihat melakukan tabur bunga di atas Laut Arafuru untuk mengenang sosok Bagus yang hilang sejak 19 tahun lalu.
“Mas Bagus, aku datang mas. Maaf ya aku baru datang sekarang mas,” kata Medina Kamil sambil tak kuasa menahan tangis.

Medina Kamil terus menaburkan bunga ke hamparan laut yang ada di hadapannya.
Momen tersebut tentu kembali mengingatkannya pada sosok kameramen yang hilang saat menjalankan tugasnya.
Selain mengunjungi Pulau Tiga, Medina juga menyempatkan diri menemui istri almarhum Om Luki, motoris yang saat itu turut hilang bersama Bagus.
Baca Juga: Romantis dan Religius: 6 Pasangan Artis yang Berangkat Haji Bareng Tahun Ini
“Istri Om Luki, dulu motoris kami waktu mengantar ke Timika,” tutur Medina Kamil.
Sambil memeluk wanita tersebut, Medina tak hentinya menangis, ia juga meminta maaf karena baru sekarang kembali mengunjunginya setelah peristiwa 19 tahun lalu.
Tanpa bisa mengucap banyak kata-kata, mereka terlihat berpelukan erat dan menangis haru seolah luka yang hilang 19 tahun lalu kembali terbuka.
“Maaf baru bertemu sekarang bu,” kata Medina Kamil sambil menangis dan memeluk wanita tersebut.
Hingga saat ini Selama 19 tahun, Medina selalu mengenang kejadian itu setiap bulan Juni. Ia menghidupkan kembali memori kehilangan melalui doa untuk sahabatnya, Bagus.
Kontributor : Rizka Utami