Suara.com - Setelah menjadi seorang istri dari pengacara Yakup Hasibuan dan melahirkan putri cantiknya mereka, artis Jessica Mila memang tak lagi aktif dalam dunia hiburan.
Tak heran jika kemunculannya terkadang menuai sorotan, termasuk saat baru-baru ini, potongan video yang memperlihatkan Jessica Mila tengah menikmati makan malam bersama keluarga besar suaminya beredar di media sosial.
Momen ini bahkan mengundang beragam reaksi publik. Salah satunya platform X @tanyakanrl. Jessica Mila saat itu terlihat duduk di ujung meja makan, sambil memangku anaknya yang masih balita.
Yang menjadi sorotan publik adalah posisi suami Jessica Mila, yang tampak duduk jauh di sisi berlawanan meja di samping kedua orang tuanya. Kontras ini menimbulkan pertanyaan besar di kalangan netizen, di mana peran suami dalam momen tersebut?
Sebab, Jessica Mila jelas terlihat kerepotan saat memangku bayi sambil menikmati makan malamnya. Sementara sang suami tampak dilayani oleh orang di sekitarnya.
"Gw jd jessica nangis sih :( bayangin lu duduk paling ujung makan sambil mangku anak meanwhile suami bukan nya duduk disamping tp malah duduk jauh bgt diapit ortunya makan pun diambilin,” tulis akun tersebut seperti Suara.com kutip pada Sabtu (7/6/2025).
Banyak yang menyoroti kondisi fisik dan emosional Jessica Mila yang harus mengurus anak sendiri saat makan, sementara suami tampak nyaman menikmati makanan bersama keluarganya.
Hal ini memicu diskusi mengenai pembagian peran antara suami dan istri dalam keluarga modern, terutama di kalangan publik figur.
Beberapa komentar netizen yang menyusul unggahan ini memperlihatkan adanya kekhawatiran akan budaya patriarki yang masih kuat dalam beberapa keluarga.
Baca Juga: 5 Fakta Yakup Hasibuan Suami Jessica Mila, Pengacara Jokowi di Kasus Fitnah Ijazah Palsu
Akun @k4rt**** menulis, “Kan kan makanya gw gamau nikah sama laki laki sumatra karena patriarki nya kuat banget dan itu semua dipupuk oleh sesama perempuan juga yaitu ibu mereka tp yg ngelawan perempuan juga.”
Komentar ini menyinggung struktur sosial dan tradisi yang dianggap memperkuat dominasi laki-laki dalam rumah tangga.
Netizen lain, seperti @ibu****, menyoroti aspek emosional dan psikologis dari situasi tersebut. Ia menulis, “Aku benci suami type yang diem aja ketika istrinya kerepotan ngurusin anaknya, cuma provide kebutuhan lahir tapi kebutuhan batin (bounding dengan anak, bantu istri) gak dipenuhi,,,”
Kalimat ini memperkuat wacana bahwa pengasuhan anak bukan hanya soal kebutuhan fisik, tetapi juga keterlibatan emosional kedua orang tua.
Namun, tidak semua komentar bersifat negatif. Akun @hoa**** mencoba memberi perspektif yang lebih netral, “Ku yakin ini anak punya sus lebih dr 1. Tp mungkin jesmil pgn suapin anknya krn masa kecil kan ga lama. Nikwil juga rasanya gini, tp netizen ga sibuk malah muji2 ya kan. Coba kalo suaminya ga ke sorot, pasti responnya juga beda. Jgn suuzon krn sepotong video deh.”
Komentar ini mengajak publik untuk tidak langsung mengambil kesimpulan hanya dari potongan video tanpa mengetahui konteks utuhnya.
Di sisi lain, beberapa netizen justru menolak untuk menunjukkan simpati terhadap figur publik. Akun @moo**** mengatakan, “Stop ngasihanin selebriti especially voter 02 & pengacara ngebela orang yg ijazahnya palsu wkkwk mending kasihanin diri sendiri yg hidup jdi WNI di negara gelap:(.”
Viralnya momen ini membuka perdebatan luas soal ekspektasi terhadap pasangan dalam rumah tangga, khususnya dalam hal pengasuhan anak.
Beberapa pengguna media sosial menganggap bahwa pemandangan seperti ini mencerminkan kenyataan yang dialami banyak perempuan di rumah tangga tradisional, di mana beban pengasuhan masih lebih banyak dibebankan kepada ibu.