Hotman Paris Bongkar Gaji Sebagai Pengacara, Pernah Dibayar Rp200 Miliar Dalam Satu Perkara

Selasa, 17 Juni 2025 | 20:07 WIB
Hotman Paris Bongkar Gaji Sebagai Pengacara, Pernah Dibayar Rp200 Miliar Dalam Satu Perkara
Hotman Paris Bongkar Penghasilannya Sebagai Pengacara, Pernah Dibayar Rp200 Miliar Dalam Satu Perkara (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hotman Paris Hutapea kembali mencuri perhatian publik usai membongkar penghasilannya sebagai seorang pengacara papan atas.

Dalam sebuah program talk show QnA yang tayang di Metro TV, Hotman tampil sebagai panelis bersama publik figur Olga Lydia dan pengamat politik Hendri Satrio.

Ketiganya hadir untuk melemparkan sejumlah pertanyaan kritis seputar hukum di Indonesia, mengingat tamu utama dalam acara tersebut adalah Wakil Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Otto Hasibuan.

Di depan Hotman Paris, Otto Hasibuan mengaku pernah ingin mundur sebagai menteri (Instagram)
Di depan Hotman Paris, Otto Hasibuan mengaku pernah ingin mundur sebagai menteri (Instagram)

Namun, alih-alih hanya bertanya, Hotman Paris justru menciptakan momen menarik dengan mengungkap bahwa dirinya dan Otto Hasibuan pernah bekerja dalam satu kantor yang sama, yakni kantor pengacara milik Adnan Buyung Nasution.

"Tahun 1982 sudah jadi sarjana hukum, kita masukkan surat lamaran. Kita diterima di kantor Adnan Buyung Nasution, kantor pengacara top saat itu," ungkap Hotman mengenang awal kariernya.

Setelah menceritakan masa lalu mereka yang penuh perjuangan, Hotman Paris mulai blak-blakan soal kesuksesan kariernya di dunia hukum.

Ia bahkan menyebut bahwa dirinya dan Otto Hasibuan telah mencapai puncak tertinggi sebagai pengacara di Indonesia.

"Selama 40 tahun kami mencapai karier paling top untuk ukuran pengacara. Bagi saya maupun bagi dia (Otto Hasibuan), sekarang ini mencari uang Rp2 miliar sebulan itu 'cukup' tutup mata," tegas Hotman.

Pernyataan tersebut sontak membuat suasana studio semakin hidup. Terlebih saat Hotman mengungkap bahwa dirinya pernah menerima bayaran fantastis hingga mencapai USD 12 juta atau sekitar Rp200 miliar dalam satu perkara saja.

Baca Juga: Blak-blakan ke Hotman Paris, Otto Hasibuan Nyaris Mundur Jadi Wakil Menteri: Gegara Gaji Kecil?

"Jujur, saya pernah dapat honor USD 12 juta, atau sama dengan Rp200 miliar, dalam satu perkara. Itu kenyataan," imbuh Hotman tanpa ragu.

Namun, yang lebih mengejutkan adalah saat Hotman mempertanyakan keputusan Otto Hasibuan untuk menerima jabatan sebagai wakil menteri, yang notabene memiliki gaji jauh di bawah pendapatan seorang pengacara sukses seperti mereka.

"Kita ini sama-sama sukses. Dapat Rp2 miliar itu gampang. Tapi kemarin saya sampai jantungan waktu dengar kalau gaji dia sebagai wamen cuma Rp11 juta, plus tunjangan Rp35 juta," ungkap Hotman dengan gaya khasnya yang ceplas-ceplos.

Hotman Paris Hutapea.
Hotman Paris Hutapea.

Dengan nada menggoda, Hotman pun bertanya langsung kepada Otto.

"Pertanyaannya, kenapa kau korbankan duit Rp2 miliar, bahkan Rp5 miliar sebulan, hanya demi jabatan ini?"

Otto Hasibuan yang duduk di hadapannya hanya bisa tersenyum menanggapi pertanyaan tersebut.

Ia pun mengakui bahwa secara materi, penghasilannya sebagai pengacara jauh lebih besar dibanding saat menjabat sebagai wakil menteri.

"Kalau dihitung dari segi duniawi, kalkulasi ekonomi, bisnis, ya semua lose (rugi)," jawab Otto dengan nada tenang.

Otto juga tidak menampik bahwa dirinya pernah menerima bayaran puluhan miliar dalam satu perkara saat masih aktif sebagai pengacara.

Namun ia menekankan bahwa kini motivasinya lebih kepada kontribusi untuk negara.

"Iya, artinya kita beruntunglah. Tuhan kasih kita rezeki tidak sesulit waktu zaman dulu," ujarnya.

Pernyataan dua tokoh hukum ini pun langsung ramai diperbincangkan warganet. Banyak yang memuji keterbukaan mereka, namun tidak sedikit pula yang terkejut dengan nominal fantastis yang disebutkan.

Hotman Paris Hutapea ditemui di Grogol, Jakarta Barat pada Minggu (6/4/2025). [Suara.com/Rena Pangesti]
Hotman Paris Hutapea ditemui di Grogol, Jakarta Barat pada Minggu (6/4/2025). [Suara.com/Rena Pangesti]

Momen ini menjadi bukti betapa dunia hukum bisa menjadi ladang yang sangat menjanjikan secara finansial, terutama bagi mereka yang telah memiliki reputasi dan jaringan luas seperti Hotman Paris dan Otto Hasibuan.

Namun di balik itu, pengabdian kepada negara tetap menjadi pilihan hidup yang tak ternilai bagi sebagian tokoh, sebagaimana yang ditunjukkan Otto Hasibuan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI