Sejarah Tergantung Rezim yang Berkuasa, Pandji Pragiwaksono: Wajah Gajah Mada Mirip Mohammad Yamin

Rabu, 25 Juni 2025 | 14:13 WIB
Sejarah Tergantung Rezim yang Berkuasa, Pandji Pragiwaksono: Wajah Gajah Mada Mirip Mohammad Yamin
Pandji Pragiwaksono ditemui di rumah duka Gustiwiw. [Suara.com/Tiara Rosana]

"Ini lah yang mesti kita jaga sama-sama. Pantau terus informasinya di mana-mana, untuk memastikan bahwa kita terus mengawal proses pemutakhiran sejarah ini," tegas Pandji.

Jangan sampai, cerita kontroversial seperti kemungkinan hilangnya isu pemerkosaan terhadap perempuan-perempuan keturunan Tionghoa di kerusuhan 1998 muncul lagi.

"Supaya nggak kejadian lagi, pencucian bersih kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan oleh pemerintah atau sejumlah nama di masa lampau," ucap Pandji Pragiwaksono.

Sebagaimana diketahui, rencana pemerintah mempeebaharui sejarah Republik Indonesia memang sempat memicu kontroversi lewat ucapan Fadli Zon tentang isu kejahatan kemanusiaan dalam kerusuhan 1998.

Fadli Zon dalam pernyataannya menyebut isu pemerkosaan terhadap perempuan-perempuan keturunan Tionghoa di tengah kerusuhan 1998 cuma bagian dari cerita yang tidak dapat dibuktikan kebenarannya.

Pandji Pragiwaksono sendiri, sebelumnya sempat mendorong mereka yang benar-benar jadi korban pemerkosaan dalam kerusuhan 1998 untuk buka suara di hadapan Fadli Zon.

Dengan begitu, Fadli Zon bisa mendapatkan langsung bukti yang sempat ia pertanyakan, di balik urgensi mencantumkan isu pemerkosaan terhadap keturunan Tionghoa sebagai salah satu sejarah kelam Indonesia.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI