Viral Ibu Penjual Snack di Kelapa Gading Mengeluh Usai Dagangannya Diborong Raffi Ahmad

Rabu, 16 Juli 2025 | 15:14 WIB
Viral Ibu Penjual Snack di Kelapa Gading Mengeluh Usai Dagangannya Diborong Raffi Ahmad
Ibu Penjual Snack dan Raffi Ahmad. [Instagram sensen_ahmad]

Suara.com - Momen pertemuan seorang pedagang keliling dengan artis ternama Raffi Ahmad di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, menjadi sorotan dan viral di media sosial.

Kisah berawal ketika asisten Raffi Ahmad, Sensen, membagikan momen pertemuan bosnya dengan seorang ibu pedagang jajanan.

Dalam video awal yang beredar, sang pedagang tampak terkejut dan bahagia bisa bertemu langsung dengan seorang artis.

"Itu artis apa ya namanya ya? Terima kasih Tuhan," ucapnya saat pertama kali menyadari kehadiran Raffi Ahmad.

Bahkan, sebelum berfoto bersama, ia sempat mengungkapkan ketidakpercayaannya. "Emang boleh ya, orang kayak kami ketemu sama artis?" tanyanya dengan polos.

Harapan akan bantuan lebih pun tersirat dari ucapannya kepada Raffi, "Tolong kami ya, kami ini rakyat kecil,".

Momen itu ditutup dengan ucapan syukur setelah berhasil mengabadikan foto bersama, "Terima kasih Tuhan,".

Video tersebut dengan cepat menyebar dan menuai pujian dari warganet yang menganggap Raffi telah membantu seorang rakyat kecil.

Viral Pedagang di Kelapa Gading Mengeluh Usai Dagangannya Diborong Raffi Ahmad. [Instagram]
Viral Pedagang di Kelapa Gading Mengeluh Usai Dagangannya Diborong Raffi Ahmad. [Instagram]

Namun, belakangan, pedagang tersebut muncul dan memberikan pernyataan yang berbeda dari narasi yang beredar.

Baca Juga: Modus Bos Kosmetik Seret Nama Nagita Slavina, Tipu Rekan Bisnis Miliaran Rupiah

Sebuah video yang diunggah ulang oleh akun Instagram @folkshitt menampilkan keluhan dari si pedagang.

Ia merasa tidak menerima bantuan seperti yang digembar-gemborkan di dunia maya.

Melalui sebuah video yang diunggah di akun TikTok @sursanah.anah, ia menceritakan kronologi versinya.

"Saya ketemu Raffi Ahmad di Kelapa Gading," ujarnya, membenarkan lokasi pertemuan tersebut.

Ia menjelaskan latar belakangnya sebagai pedagang kecil. "Saya menjual kecil-kecilan, jual kacang," katanya.

Sang pedagang kemudian merinci transaksi yang terjadi. "Saya diborong kacang saya, 17 biji Rp180 ribu. Asistennya kasih saya Rp250 ribu. Jadi, saya sisa uangnya Rp70 ribu," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI