Suara.com - Momen menyambut kelahiran sang buah hati yang seharusnya penuh suka cita, kini berubah menjadi episode penuh kecemasan bagi model sekaligus aktris Erika Carlina.
Di usia kehamilannya yang menginjak 9 bulan, ia justru harus menghadapi sebuah rencana keji yang didalangi oleh pria yang menghamilinya, yang tak lain adalah mantan kekasihnya.
Ancaman tersebut begitu tega, direncanakan untuk dieksekusi tepat pada hari di mana Erika akan melahirkan bayinya pada Agustus mendatang.
Rencana serangan ini bahkan telah disebarkan oleh sang mantan kepada sebuah grup penggemar yang beranggotakan sekitar 19 orang.
Dalam pengakuannya yang emosional di kanal YouTube Deddy Corbuzier pada Jumat, 19 Juli 2025, Erika membeberkan bentuk teror yang akan dilancarkan kepadanya. Tujuannya satu, yaitu menghancurkan hidup dan karier yang telah ia bangun.
![Erika Carlina hamil 9 bulan. [Dok. Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/18/89107-erika-carlina.jpg)
"Ancamannya banyak. Jadi dia, dia ngasih tau kalau, nanti Agustus aku akan lahiran, enggak tau tuh bapaknya siapa, terus aku akan bombardir dia, dia akan hancurin karir aku," kata Erika Carlina dengan suara bergetar menahan tangis.
Bagi Erika Carlina, ancaman yang menargetkan hari kelahiran anaknya ini menjadi puncak dari rasa sakit hati yang selama ini ia pendam. Dengan hati yang hancur lebur, ia merasa serangan ini sudah melewati batas.
Selama ini, Erika memilih diam dan tidak pernah mengusik kehidupan sang mantan, bahkan ketika ia harus menelan pil pahit melihat cincin pernikahan yang seharusnya menjadi milik mereka, kini tersemat di jari perempuan lain yang mendampingi lelaki tersebut.
Namun, niat untuk menyerangnya di momen paling rentan dalam hidupnya membuatnya tak bisa lagi tinggal diam.
Baca Juga: Erika Carlina Ngaku Lagi Hamil 9 Bulan, Dj Bravy: Kamu Tenang Saja, Orang Baik yang Bantu Semesta
"Sakit hati. Aku lebih karena... aku tuh enggak pernah ganggu kamu loh. Tapi ketika dia suruh fans-fansnya nyerang aku di hari aku akan lahiran, enggak kuat mentalnya. Enggak kuat," ujarnya sambil terisak.
Beban ini terasa semakin berat karena Erika harus menghadapinya seorang diri. Jauh dari keluarga, ia berjuang di Jakarta tanpa sistem pendukung yang kuat.
Perjuangan sunyi ini bahkan membuatnya kehilangan kesempatan untuk merasakan pengalaman sederhana yang dinikmati banyak ibu hamil lainnya. Ia mengaku tak bisa merasakan ngidam, sebuah keinginan kecil yang menjadi potret kebahagiaan para ibu hamil.
![Tak Kuat Mental, Tangis Erika Carlina Pecah Takut Diserang Fans eks Pacar saat Lahiran. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/18/98485-erika-carlina.jpg)
"Aku di Jakarta tuh sendirian. Aku sampai enggak bisa ngidam loh. Aku enggak bisa ngidam karena mau minta ke siapa ngidamnya? Aku sampai enggak bisa ngerasain yang harusnya orang-orang ngerasain gitu," ujar Erika.
Keputusan Erika untuk buka suara bukan untuk mencari sensasi, melainkan sebuah langkah untuk melindungi dirinya dan sang buah hati dari teror yang membayang-bayangi.
Ia hanya menginginkan ketenangan saat menyambut kehidupan baru, tanpa campur tangan dan bayang-bayang kelam dari pria yang telah menyakitinya begitu dalam. Baginya, kehadiran pria itu sudah tidak lagi ia butuhkan.
"Aku pengen aku sama anak aku udah tenang, aku enggak butuh dia juga kok," kata dia.
Hingga kini, identitas pria yang menjadi mantan pacar dan ayah dari anak Erika Carlina masih menjadi misteri. Warganet sempat mengarahkan spekulasi kepada DJ Panda, yang diketahui pernah menjalin hubungan dengan Erika.
Namun, DJ Panda seolah memberikan bantahan melalui unggahan di media sosialnya.