Ari Lasso Bongkar Manuver WAMI: Ngaku Salah di-Telepon, Beda Cerita di Depan Kamera

Rabu, 20 Agustus 2025 | 11:28 WIB
Ari Lasso Bongkar Manuver WAMI: Ngaku Salah di-Telepon, Beda Cerita di Depan Kamera
Ari Lasso. (Instagram/@ari_lasso)

Suara.com - Konflik royalti antara Ari Lasso dan Wahana Musik Indonesia (WAMI) semakin rumit. 

Setelah WAMI menggelar konferensi pers pada Selasa, 19 Agustus 2025 siang, Ari Lasso kini balik bertanya soal sikap WAMI yang dinilainya berbeda antara di telepon dan di depan wartawan.

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Selasa malam, Ari Lasso mengungkapkan isi percakapan teleponnya dengan Presiden Direktur WAMI, Adi Adrian, yang terjadi sehari sebelum jumpa pers.

Menurut Ari Lasso, dalam obrolan pribadi itu, Adi Adrian mengakui adanya kesalahan fatal di pihak internalnya.

"INTI PEMBICARAAN: 1. Mas Adi mengakui adanya kesalahan tolol yang dilakukan timnya," tulis Ari Lasso blak-blakan.

Pengakuan ini tentu sangat berbeda dengan pernyataan WAMI di hadapan media beberapa jam sebelumnya. 

Dalam konferensi pers, WAMI lebih banyak menjelaskan bahwa royalti Ari Lasso sebenarnya puluhan juta rupiah dan menyalahkan adanya miskomunikasi.

Ari Lasso pun heran dengan sikap tersebut. Jika memang sudah mengakui ada kesalahan, menurutnya WAMI seharusnya bisa lebih lugas.

"Ketika saya menyerang dengan keras keteledoran itu, kenapa enggak langsung counter. Minta maaf dan mengirim data," sambungnya.

Baca Juga: Dasco: Segera Ada Aturan Baru Royalti, UMKM Jangan Takut, Putar Saja Lagunya

Penyanyi lagu "Misteri Ilahi" ini juga merasa seperti dijebak. Dia mengaku sempat menawarkan diri untuk meminta maaf kepada publik karena tidak sadar sudah menerima transfer puluhan juta. 

Namun, niat baik tersebut ditahan oleh Adi Adrian dengan alasan lebih baik bertemu dulu.

Tak disangka, keesokan harinya WAMI justru mengadakan konferensi pers lebih dulu, yang isinya seolah-olah menyudutkan Ari Lasso.

"Gini ya cara mainnya... Diam-diam kumpulin wartawan.. Mencegah saya minta maaf tapi diserang, seakan saya serakah," tulisnya dengan nada kecewa.

Kini, pertanyaan besar Ari Lasso dan publik adalah mengapa pernyataan WAMI di ruang pribadi bisa berbeda jauh dengan yang disampaikan secara terbuka. 

Ari pun tetap pada tuntutannya agar WAMI transparan soal perhitungan royalti yang dia terima.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI