"Ini konteksnya pada saat itu mereka (wartawan) bertanya tentang konten antara artis dengan DPR. Bukan video yang baru terjadi," sambungnya.
Selain bukti waktu diunggahnya video, yaitu 22 Januari 2025, Uya Kuya ingin warganet membandingkan penampilannnya.
"Video lama. Lihat, rambutnya aja beda. Bisa dicek," kata Uya Kuya.
Selanjutnya adalah video Uya Kuya berjoget dengan caption yang menyatakan gaji Rp3 juta per hari tidak besar.
Padahal video joget tersebut diunggah Uya Kuya melalui akun TikTok miliknya pada 27 Mei 2021.
"Ada lagi. Narasi yang menyesatkan juga seolah-olah gua mencibir atau membalas netizen dengan video ini," beber Uya Kuya.
"Padahal video ini tahun 2021, bisa dicek di TikTok gue. Berat badan gue aja jauh beda, rambut gue beda, kaca mata gue beda," imbuhnya.
Begitu pun video-video joget lainnya, Uya Kuya menunjukkan bukti itu semua bukan konten baru.
Baca Juga: Ahmad Sahroni Minta KPK Komunikasi dengan Ketua Partai saat Mau Tangkap Koruptor
Video lainnya yang digunakan untuk memperburuk citra Uya Kuya sebagai anggota DPR dibuat pada 10 Juli 2022 dan 26 April 2023.
"Beredar lagi video seolah-olah gue menantang. Ini adalah video tahun 2022," tutur Uya Kuya.
"Beredar video lagi dinarasikan seolah-olah ini video baru yang gue buat untuk memperkeruh suasana. Padahal enggak. Ini video tahun 2023," tambahnya.
Semua video joget tersebut masih dapat ditemukan di akun TikTok @king.uyakuya.
Oleh sebab itu, melalui video klarifikasinya tersebut, Uya Kuya meminta warganet tidak serta merta menghujat tanpa mencari tahu kebenarannya terlebih dahulu.
"Jadi marilah kita berpikir jernih lagi bahwa gue tidak berkomentar apa-apa, tidak melakukan video klarifikasi. Itu tadi adalah video lama yang dijahit seolah-olah ini baru saja terjadi," jelas Uya Kuya.