Suara.com - Momen tak terduga dialami para punggawa Selebritis FC saat tengah asyik bermain sepak bola di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta.
Mereka turut menjadi 'korban' gas air mata yang ditembakkan aparat untuk membubarkan massa aksi di depan Gedung DPR RI, Senin, 25 Agustus 2025.
Putra dari legenda Timnas Indonesia, Cristian Gonzales, yakni Mike Gonzales, membagikan detik-detik peristiwa tersebut melalui akun Instagram pribadinya.
Dalam rekaman video yang ia unggah, terlihat sejumlah pesohor Tanah Air tak kuasa menahan perih akibat paparan gas air mata yang terbawa angin.
Salah satu yang paling merasakan dampaknya adalah konten kreator Jenda Munthe.
Ia terlihat beberapa kali mengusap matanya yang memerah dan berair, menahan sensasi pedih yang hebat.
![Para pemain Selebritis FC berfoto bersama sebelum bertanding di Satadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (21/3/2022). [Suara.com/Angga Budhiyanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/03/21/21315-selebritis-fc.jpg)
Sementara itu, penyanyi Judika Nalom Abadi Sihotang, atau yang akrab disapa Judika, tampak sudah melakukan tindakan antisipasi.
Penyanyi jebolan Indonesian Idol itu terlihat mengoleskan pasta gigi di bawah kedua matanya, sebuah cara yang lazim dipercaya dapat mengurangi efek perih dari gas air mata.
Mike Gonzales sendiri merekam video tersebut sambil menahan rasa panas di wajahnya.
Baca Juga: 400 Ditangkap dalam Demo di DPR: 200 Anak di Bawah Umur, LBH Jakarta Dihalangi Mendampingi!
Ia mengaku bisa mendengar dengan jelas suara tembakan gas air mata dari lokasi demonstrasi.
"Guys, main di lapangan ABC Senayan, kedengaran langsung tembakan gas air mata dari polisi," ujar Mike dalam video tersebut.
Tak hanya suara, sisa-sisa gas air mata bahkan sampai ke lapangan tempat mereka bermain, menimbulkan sensasi terbakar di kulit dan mata.
"Bukan main, gasnya sampai lapangan dan muka tuh berasa perih banget kayak kebakar, mata juga kebakar," lanjutnya sambil menunjukkan kondisi rekannya yang juga terdampak.
Mike juga menunjukkan sisa residu yang diduga berasal dari gas air mata yang menempel di bangku penonton.
"Nih, kalian bisa ngelihat. Sampai ini berdebu semua nih, gara-gara gas air mata yang lagi pada demo di sana," katanya.
Aksi demonstrasi di depan Gedung DPR/MPR RI pada Senin kemarin memang sempat diwarnai kericuhan.
Aparat keamanan menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa dan pelajar.
Unjuk rasa itu sendiri dipicu oleh sejumlah tuntutan, termasuk pembubaran DPR dan penolakan terhadap kenaikan tunjangan anggota dewan.