Layangan Tradisional Buatan Ibu Rumah Tangga

Oke Atmaja Suara.Com
Sabtu, 12 Desember 2020 | 14:56 WIB
  • Warga mengikat layang untuk dijual di kawasan Desa Panggoi, Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (12/12/2020).   [ANTARA FOTO/Rahmad]
    Warga mengikat layang untuk dijual di kawasan Desa Panggoi, Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (12/12/2020). [ANTARA FOTO/Rahmad]
  • Warga mengikat layang untuk dijual di kawasan Desa Panggoi, Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (12/12/2020).   [ANTARA FOTO/Rahmad]
    Warga mengikat layang untuk dijual di kawasan Desa Panggoi, Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (12/12/2020). [ANTARA FOTO/Rahmad]
  • Warga mengikat layang untuk dijual di kawasan Desa Panggoi, Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (12/12/2020).   [ANTARA FOTO/Rahmad]
  • Warga mengikat layang untuk dijual di kawasan Desa Panggoi, Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (12/12/2020).   [ANTARA FOTO/Rahmad]

Suara.com - Warga mengikat layang untuk dijual di kawasan Desa Panggoi, Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (12/12/2020). Berbagai jenis layangan tradisional anti hujan kreasi ibu rumah tangga itu dijual Rp20 ribu hingga Rp50 ribu, untuk menambah pendapatan keluarga di tengah pandemi COVID-19. [ANTARA FOTO/Rahmad]

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI