Mencoba untuk mengekspresikan hal ini membantu si kecil keluar dari perasaan kecewa dan gagal. Sekaligus, mengajarkan anak untuk tidak menyerah dan menemukan solusi jika mereka menghadapi tantangan yang sama.
3. Beri mereka penghargaan atas usahanya
Cara terbaik untuk meredam kekecewaan anak atas kegagalannya adalah mengakui apa yang telah mereka lakukan. Entah itu memberi pujian, hadiah, atau apa pun yang bisa menyenangkan hatinya.
Selain itu, jangan lupa untuk memberikan mereka dukungan dan kata-kata yang menunjukkan bahwa Anda bangga atas apa yang telah mereka usahakan.
Perlukah bantuan terapis untuk menghadapi hal ini?
Mengajari anak untuk menerima kekalahan memang bukan hal yang mudah. Apalagi pada anak dengan kondisi tertentu, misalnya gangguan kecemasan, penyakit bipolar, dan lain-lain.
Bila Anda kesulitan, jangan ragu untuk konsultasi dengan terapis atau dokter. Mereka akan membantu anak agar berhasil menghadapi kekecewaan dan kegagalan yang mereka temui.
Jadi sedari dini anak diajari berlapang dada, dan tidak bersedih berlebihan menerima kekalahan.
Baca Juga: Benjolan di Pita Suara Raffi Ahmad Terjadi Sejak 2 Tahun Lalu