Bahan Masker Kain Menurut Ilmuwan, Ramuan Herbal untuk Obat Asam Lambung

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Senin, 04 Mei 2020 | 20:06 WIB
Bahan Masker Kain Menurut Ilmuwan, Ramuan Herbal untuk Obat Asam Lambung
Artis pakai masker kain. (Instagram/@wulanguritno)

Suara.com - Bahan Masker Kain Menurut Ilmuwan, Ramuan Herbal untuk Obat Asam Lambung

Ilmuwan melakukan penelitian ilmiah mencari bahan masker terbaik untuk mencegah virus Corona. Seperti apa hasil penelitiannya?

Ada pula cara mengobati asam lambung di rumah dengan ramuan herbal. Apa saja bahan-bahannya?

Peneliti menyebut ada empat alasan untuk tidak mempercayai klaim virus Corona datang dari laboratorium Wuhan. Apa saja?

Simak berita kesehatan menarik hari ini, Senin (4/5/2020).

1. Menurut Ilmuwan, Ini Bahan Masker Kain Terbaik untuk Cegah Virus Corona

Dian Sastro pakai masker kain. (Instagram/@therealdisastr)
Dian Sastro pakai masker kain. (Instagram/@therealdisastr)

Menurut Ilmuwan, Ini Bahan Masker Kain Terbaik untuk Cegah Virus Corona

Imbauan mengenakan masker kain bagi yang sehat saat berada di luar rumah kini digaungkan untuk mengurangi penyebaran virus corona.

Baca selengkapnya

Baca Juga: Hits: Ikan Hidup Berenang di Kuah Mi, Meghan Segera Rilis Foto Archie

2. Cara Mengobati Asam Lambung di Rumah dengan Ramuan Herbal

Teh chamomile untuk mengobati asam lambung. (pixabay)
Teh chamomile untuk mengobati asam lambung. (pixabay)

Cara Mengobati Asam Lambung di Rumah dengan Ramuan Herbal

Mengobati asam lambung penting agar puasa di bulan Ramadan bisa berjalan dengan lancar. Kekinian, banyak obat asam lambung yang dijual bebas untuk mengobati asam lambung.

Baca selengkapnya

3. Peneliti: 4 Alasan untuk Tidak Percaya Virus Corona dari Laboratorium Wuhan

Ilustrasi laboratorium. (Pixabay)
Ilustrasi laboratorium. (Pixabay)

Sebuah teori konspirasi menjadikan laboratorium Institut Virologi Wuhan (WIV) sebagai pusat penyebaran virus corona pertama kali. Teori bahwa virus corona berasal dari laboratorium Wuhan yang juga dipercayai oleh Donald J. Trump itu akhirnya ditepis oleh peneliti Amerika Serikat yang pernah bekerja di WIV.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI