Ibu Reza, 55, ibu rumah tangga:
Kalau melihat situasi pandemi masih banyak korban, saya sebagai orangtua lebih baik anak masih melakukan PJJ.
Pak Effendi, 49, wirausaha:
Kalau dikatakan, ya kasarnya setuju. Walaupun tetap harus dalam beberapa pertimbangan.
Orangtua inginnya seperti apa kalau sekolah kembali tatap muka?
Ibu Heni:
Inginnya sih normal. Tapi dengan rencana katanya setengah-setengah (murid dalam kelas), otomatis jam belajar mungkin berkurang dan pihak sekolah pasti ribet.
Pak Effendi:
Mungkin bisa dengan dikurangi jumlah murid, seperti yang didengung-dengungkan itu.
Apa yang akan disiapkan orangtua untuk menyiapkan anak jika harus sekolah tatap muka?
Ibu Nuryati:
Kita tetap pesan ke anak, pakai masker, cuci tangan, kasih makanan bergizi, minum susu, dan minum vitamin.
Pak Effendi:
Pesannya ya minimal dengan 3M itu, yang ingat pesan ibu. Dan paling kita berpesan ke anak agar jangan banyak bermain di sekolah.
Ibu Reza:
Kalau memang harus tatap muka sekolahnya, ya kita ingatkan seperti yang sudah disampaikan pemerintah, pakai masker, hand sanitizer, menjaga jarak. Itu yang kita peringatkan ke anak-anak supaya menjalankan 3M tersebut.
Baca Juga: Sekolah Tatap Muka Mau Dibuka, Sri Mulyani Minta Siswa Pakai Masker
Ibu Heni:
Ya pastinya mengingatkan karena namanya wabah kan masih ada, tapi tetap harus dihadapi. Pesannya ya paling tetap masker, mereka juga sosialisasinya harus dijaga.