Suara.com - Virus corona Covid-19 berdampak pada tubuh kita dengan cara yang berbeda. Beberapa orang mungkin mengalami berbagai gejala dan ada pula yang tanpa gejala.
Beberapa pasien virus corona Covid-19 juga cepat pulih dan lainnya masih mengalami gejala berkepanjangan.
Begitu pula efek virus corona Covid-19 pada kelompok rentan mungkin akan berbeda dengan lainnya.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) telah menyatakan orang-orang yang berusia lebih dari 60 tahun, mereka yang memiliki kondisi medis mendasar dan orang dengan gangguan kekebalan adalah kelompok berisiko tinggi terinfeksi virus corona Covid-19.
Ini artinya, mereka tidak hanya lebih rentan tertular penyakit tetapi juga berisiko mengalami infeksi virus corona Covid-19 parah.
Orang dengan gangguan kekebalan berarti memiliki sistem kekebalan lemah yang tidak merespon atau melawan patogen asing dan infeksi virus corona.

Kondisi ini sangat membahayakan kesehatan tubuh dan menyebabkan infeksi virus corona parah.
Seseorang dapat mengalami immunocompromised karena beberapa faktor, termasuk penuaan, genetika, memiliki penyakit kronis atau karena obat-obatan tertentu.
Orang yang baru saja menjalani operasi atau menerima imunosupresan juga berisiko mengalami gangguan kekebalan.
Baca Juga: Moderna Tarik 764.900 Dosis Vaksin COVID-19 Akibat Kontaminasi
Secara keseluruhan, orang dengan gangguan kekebalan biasanya tidak dalam kondisi untuk memerangi virus mematikan seperti virus corona Covid-19.