Suara.com - Usia kehamilan Ria Ricis sudah mencapai 32 minggu. Ia pun disarankan dokter melakukan diet karena kadar gula darahnya yang tinggi selama kehamilan.
Menurut dokter, hormon kehamilan telah menyebabkan gangguan metabolisme gula Ria Ricis. Kondisi inilah yang disebut dengan penyakit gula selama kehamilan.
Karena itu, Ria Ricis disarankan untuk mengurangi asupan gula hariannya. Tetapi, dokter menegaskan bahwa penyakit gula jenis ini hanya terjadi selama kehamilan.
Bila hormon hamil sudah hilang setelah persalinan, maka kadar gula darah ibu akan kembali normal.
"Jadi, semua ibu hamil itu punya risiko sakit gula dalam kehamilan. Karena, hormon hamil itu bikin gangguan metabolisme gula. Tapi, ada juga ibu hamil yang tidak terganggu," ujar dokter dilansir dari Youtube Ricis Official.
Diabetes atau gula darah tinggi selama kehamilan tidak boleh diabaikan, karena bisa menyebabkan komplikasi. Berikut ini dilansir dari Alodokter, beberapa cara menghadapi diabetes selama kehamilan.
![Ria Ricis ditemani Teuku Ryan saat memeriksakan kandungan. [YouTube Ricis]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/06/03/13683-ria-ricis-dan-teuku-ryan.jpg)
1. Pemeriksaan gula darah secara rutin
Ibu hamil juga harus melakukan pemeriksaan kadar gula darah secara rutin setidaknya sebulan sekali. Langkah ini bertujuan mengontrol kadar gula darah selama hamil, memilih terapi pengobatan yang tepat dan mencegah komplikasi.
2. Pemeriksaan kehamilan secara rutin
Baca Juga: Infeksi Cacar Air Bisa Terjadi Dua Kali, Ini 3 Faktor Pemicunya!
Pemeriksaan kehamilan secara rutin juga sangat diperlukan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan janin. Selain itu, tes darah dan tes urine juga penting untuk mendeteksi komplikasi diabetes pada ibu hamil sejak dini.